Tanggal 29 Maret Memperingati Apa? Ada Jumat Agung: Wafatnya Isa Almasih

Tanggal 29 Maret Memperingati Apa? Ada Jumat Agung: Wafatnya Isa Almasih

Insi Faiqoh - detikJogja
Jumat, 29 Mar 2024 05:00 WIB
Ilustrasi Kalender Libur
Foto: Ilustrasi Kalender (detikcom/thinkstock)
Jogja -

Berbagai hari peringatan dan perayaan di Indonesia dan berbagai belahan dunia bertepatan dengan tanggal 29 Maret. Lantas, apa saja hari penting yang diperingati tanggal 29 Maret 2024? Simak informasi selengkapnya.

Tanggal 29 Maret 2024 dalam kalender Masehi jatuh pada hari Jumat. Bertepatan dengan tanggal 18 Ramadhan 1445 Hijriah. Sementara dalam Kalender Jawa, 29 Maret 2024 merupakan weton Jumat Kliwon.

Sedikitnya ada tiga hari peringatan maupun perayaan yang bertepatan dengan tanggal 29 Maret 2024. Untuk mengetahui peringatan apa saja yang bertepatan dengan tanggal ini, berikut informasi mengenai hari-hari yang diperingati pada tanggal 29 Maret 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tanggal 29 Maret Memperingati Hari Apa?

Jumat Agung/Wafatnya Isa Almasih

Tanggal 29 Maret 2024 menjadi hari penting bagi umat Kristiani di seluruh dunia. Hari ini merupakan peringatan Jumat Agung yang merupakan bagian dari Tri Hari Suci Paskah.

Mengutip laman National Today, Jumat Agung adalah hari suci umat Kristiani untuk memperingati penyaliban dan kematian Yesus Kristus. Jumat Agung adalah hari berkabung dan refleksi bagi umat Kristiani untuk mengingat kasih dan pengorbanan besar yang telah Yesus lakukan untuk seluruh umat manusia.

ADVERTISEMENT

Di Indonesia, Jumat Agung ditetapkan sebagai hari libur nasional keagamaan setiap tahunnya. Sebelumnya, nama hari libur ini adalah Wafat Isa Almasih.

Namun, pada Januari 2024 lalu nama hari libur ini telah diubah menjadi Wafatnya Yesus Kristus. Hal ini berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 8 Tahun 2024 tentang Hari-Hari Libur.

Hari Filateli Nasional

Mengutip situs resmi Pemerintah Kota Manado, tanggal 29 Maret diperingati sebagai Hari Filateli Indonesia. Hari ini ditetapkan pertama kali oleh komunitas penggemar prangko yang tergabung dalam Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI) pada tahun 2006.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), filateli adalah koleksi dan penyelidikan tentang prangko dan materai; pengumpulan prangko. Orang yang mengumpulkan dan mengoleksi prangko disebut filatelis.

Seiring perkembangan pesat teknologi yang memudahkan masyarakat dalam mengirim pesan, menyebabkan penggunaan pos semakin berkurang. Akibatnya minat membeli prangko berkurang dan hobi filateli menurun.

Oleh karena itu, adanya Hari Filateli Nasional ada untuk menghargai prangko dan menjadi momentum melestarikan hobi filateli.

Hari Putri Duyung

Dikutip dari laman National Today, Hari Putri Duyung diperingati setiap tahun pada tanggal 29 Maret. Hari ini diperuntukkan bagi pecinta makhluk dongeng yang telah lama muncul dalam sastra, mitologi, musik, film, dan budaya pop ini.

Keberadaan putri duyung pertama dalam budaya manusia pertama kali diperkenalkan pada tahun tahun 1000 SM dalam mitologi Asyur yang sekarang dikenal sebagai Suriah. Dalam mitologi mereka, dewi kesuburan Atargatis menjadi putri duyung setelah menceburkan diri ke danau untuk menghindari kesedihan dan rasa malu karena membunuh kekasihnya.

Sampai hari ini, secara universal putri duyung masih diterima sebagai produk fiksi. Namun, adanya Hari Putri Duyung menjadi momentum untuk membiarkan imajinasi kita menjadi liar terkait makhluk dongeng ini. Kalau menurut detikers, putri duyung sungguhan ada atau tidak?

Nah, itulah hari peringatan maupun perayaan yang bertepatan dengan tanggal 29 Maret 2024. Semoga bermanfaat, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Insi Faiqoh peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(ahr/dil)

Hide Ads