Butet soal Film Dirty Vote: Kontrol Penegakan Demokrasi

Butet soal Film Dirty Vote: Kontrol Penegakan Demokrasi

Jauh Hari Wawan S - detikJogja
Selasa, 13 Feb 2024 23:08 WIB
Budayawan Butet Kartaredjasa di rumah Mahfud Md, Sambilegi Lor, Kalurahan Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Sleman, DIY, Selasa (13/2/2024).
Ilustrasi Budayawan Butet Kartaredjasa komentar soal Dirty Vote. Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja
Sleman -

Budayawan Butet Kartaredjasa turut angkat bicara terkait kemunculan film dokumenter 'Dirty Vote'. Butet pun memberikan pujian terkait isi dari film tersebut.

"Film sangat bagus tidak ngomong pada aspek sinemanya tapi kontennya," kata Butet di sela acara tirakatan di kompleks kediaman Mahfud Md, Selasa (13/2/2024).

Kemunculan film itu, lanjut Butet, bisa menjadi kontrol untuk penegakan demokrasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Motifnya untuk memberikan kontrol penegakan demokrasi," tegasnya.

Selain itu, menurutnya Film Dirty Vote juga untuk membuka mata masyarakat terhadap praktik kecurangan dalam pemilu kali ini.

ADVERTISEMENT

"Karena kan kita udah semua orang yang waras ini melihat kecurangan secara terang benderang kejahatan yang terang benderang," pungkasnya.

Untuk diketahui, film dokumenter 'Dirty Vote' menampilkan pernyataan dari tiga pakar hukum Bivitri Susanti, Zainal Arifin Mochtar, dan Feri Amsari. Mereka membeberkan data-data terkait dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024.




(cln/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads