Wanti-wanti KPU DIY soal Potensi Hoaks Dokumentasi Hasil Pemilu

Demi Indonesia Cerdas Memilih

Wanti-wanti KPU DIY soal Potensi Hoaks Dokumentasi Hasil Pemilu

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Kamis, 25 Jan 2024 15:24 WIB
Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi di sesi talkshow #Demi Indonesia Cerdas Memilih di Jogja, Kamis (25/1/2024).
Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi di sesi talkshow #Demi Indonesia Cerdas Memilih di Jogja, Kamis (25/1/2024). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja
Jogja -

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY mewanti-wanti potensi hoaks Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pada Pemilu 2024. KPU pun telah mempersiapkan antisipasi terjadinya hoaks tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua KPU DIY, Ahmad Shidqi di acara #Demi Indonesia Cerdas Memilih di Jogja. Ia mengungkapkan, Sirekap memang berpotensi besar mendapat serangan hoaks terkait hasil Pemilu 2024.

"Terkait Sirekap ini potensi yang akan muncul adalah hoaks. Bagaimana hasil pemilu didokumentasikan kemudian di-download oleh orang kemudian diubah. Sehingga hasil ubahan ini yang didokumentasikan," ujar Ahmad saat sesi talkshow #Demi Indonesia Cerdas Memilih di Karaton Ballroom Royal Ambarrukmo Jogja, Kamis (25/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Sirekap sudah dicanangkan sejak 2020 lalu demi menghadirkan keterbukaan atau transparansi.

"Kenapa kebijakan ini diterapkan oleh KPU, karena bagian dari transparansi publikasi. Meski hasil resmi perolehan suara itu dari rekapitulasi berjenjang di tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, dan nasional. Jadinya Sirekap ini harus digarisbawahi potensi serangan hoaks terkait dengan hasil pemilu," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Ahmad Shidqi pun membeberkan antisipasi dari jajaran KPU DIY terhadap potensi serangan hoaks hasil Sirekap Pemilu 2024.

"Antisipasinya kita tetap mengedukasi kepada masyarakat bahwa ini bukan hasil yang menjadi dasar penetapan pemilu. Penetapan pemilu tetap melalui sidang pleno berjenjang," ujarnya.

"Tetapi ini adalah transparansi. Begitu sudah selesai penghitungan suara tanggal 15, publik sudah bisa melihat hasil pemilu di TPS. Yang diupload difoto nanti bentuknya PDF. Selain foto hasil pleno nanti juga ada foto hasil penghitungan. Ini berpotensi serangan cyber oleh masyarakat," pungkas Ahmad.

Seperti diketahui, #DemiIndonesia Cerdas Memilih Jogja digelar di Karaton Ballroom Royal Ambarrukmo Jogja, Kamis (25/1/2024) pukul 12.00 WIB sampai selesai. Acara #DemiIndonesia Cerdas Memilih berisi talk show yang berlangsung dua sesi.

Sesi pertama bertajuk 'Penguatan Literasi Pemilu di Tengah Hingar Bingar Informasi'. Sejumlah tokoh akan meramaikan sesi ini, di antaranya Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat, dan Alumni UGM Arie Sujito, dan Ketua KPID DIY Hazwan Iskandar Jaya.

Sesi kedua bertajuk 'Menuju Pemilu Damai'. Sesi ini diramaikan sejumlah narasumber di antaranya, Ketua Bawaslu DIY Mohammad Najib, Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan, Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal Tandyo Budi R, serta Kepala Kejati DIY Ponco Hartanto.

#DemiIndonesia Cerdas Memilih akan dipandu oleh Pemimpin Redaksi detikcom, Alfito Deannova Ginting dan Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria sebagai Keynote Speaker.

Acara ini telah diselenggarakan road show ke sejumlah kota seperti Batam, Medan, Palembang, dan Bandung. Selain talkshow tentang #PemiluDamai2024, acara juga akan dimeriahkan dengan stand up comedy.

Acara #DemiIndonesia Cerdas Memilih didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI serta Telkomsel.

Simak Video 'KPU DIY Ungkap Persiapan Pemilu Capai 95 Persen':

[Gambas:Video 20detik]



(rih/ahr)

Hide Ads