2 Warga Tewas Diduga Tenggak Miras Oplosan di Mertoyudan Magelang

Eko Susanto - detikJateng
Selasa, 07 Okt 2025 14:43 WIB
Sebuah gubuk diduga lokasi minum-minuman keras dipasang police line yang berada di wilayah Desa Bondowoso, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Selasa (7/10/2025). (Foto: Eko Susanto/detikJateng)
Magelang -

Dua warga Desa Bondowoso, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, tewas diduga karena menenggak minuman keras (miras) oplosan. Sebelum tewas, kedua korban sempat menggelar pesta miras oplosan di sebuah gubuk.

Informasi yang diperoleh detikJateng, kedua korban tewas berinisial AS (26) dan JP (47), warga Gedongan Kidul, Desa Bondowoso. Diduga keduanya bersama teman lainnya minum-minuman keras oplosan di sebuah gubuk pada Minggu (5/10) dini hari.

Pantauan detikJateng, Selasa (7/10/2025), pukul 12.07 WIB, gubuk yang diduga digunakan untuk minum-minum keras oplosan tersebut berada jauh dari perkampungan. Lokasi gubuk tersebut berada di tegalan dekat dengan lokasi penanaman pohon durian.

Gubuk tersebut sudah dipasang garis polisi. Kemudian, di lokasi tersebut masih terlihat bekas botol minuman soda.

Selain itu, di bawahnya ada bekas botol minuman beralkohol. Kemudian, ada bekas botol suplemen. Warga setempat enggan memberikan keterangan terkait kejadian tersebut.

Saat dimintai konfirmasi, Kasat Reskrim Polresta Magelang Kompol La Ode Arwansyah membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya menyebutkan menerima laporan tewasnya dua korban dini hari tadi.

"Tadi subuh, kami mendapat informasi bahwa ada dua orang yang meninggal dunia. Satu sempat dibawa oleh keluarga ke rumah sakit dan satu ditemukan di rumahnya sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata La Ode, Selasa (7/10).

La Ode menyebut kedua korban sempat menggelar pesta miras. Polisi masih menyelidiki jenis miras yang diminum para korban.

"Kami sudah mengumpulkan informasi bahwa pada hari Minggu (5/10) dini hari para korban ini sempat melaksanakan minum-minuman keras jenis belum jelas. Oplosan kalau bisa kita katakan karena tanpa merek dan pada hari tersebut ada beberapa orang yang sempat minum, namun dua orang ini yang meninggal dunia. Yang lain, tidak informasi awal," sambung La Ode.

La Ode mengatakan kedua korban meninggal dunia setelah sempat di rumah sakit. Menurutnya, pihak keluarga menolak proses autopsi.

"Sehingga, itu masih kami lakukan pendalaman. Nah, saat ini korban sudah di rumah sakit, sudah diambil oleh keluarga dan keluarga menolak untuk melaksanakan autopsi," pungkasnya.



Simak Video "Video: 36 Biksu Thudong yang Jalan Kaki dari Thailand Telah Sampai di Borobudur"

(aku/ams)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork