.webp)
Sebagian orang kurang suka melakukan pekerjaan rumah, seperti mencuci piring. Namun, sebagian orang lainnya justru menganggap bahwa pekerjaan sederhana ini bisa membuatnya lebih rileks. Namun benarkah mencuci piring bisa meredakan stres?
Dikutip dari laman Fox News, orang-orang membenci mencuci piring karena dianggap tugas yang menjengkelkan dan tidak diapresiasi. Biasanya, pekerjaan ini ditanggung oleh wanita dalam rumah tangga, yang membuat mereka merasa tidak dihargai dan terbebani dengan tugas yang tidak menyenangkan.
Meski banyak yang tidak menyukai pekerjaan ini, ternyata mencuci piring juga memberikan dampak yang positif. Salah satunya adalah dipercaya dapat mengurangi stres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benarkah Mencuci Piring Bisa Meredakan Stres?
Penelitian yang dilakukan oleh Adam W. Haley dkk yang dipublikasikan pada Springer Science + Business Media New York 2014 dengan judul Washing Dishes to Wash the Dishes: Brief Instruction in an Informal Mindfulness Practice, menjelaskan bahwa mencuci piring dapat mengurangi stres.
Studi ini mengeksplorasi efektivitas penggunaan aktivitas sehari-hari, seperti mencuci piring, sebagai praktik kesadaran (mindfulness). Meskipun instruksi kesadaran yang diberikan singkat dan waktu mencuci piring yang dilakukan juga singkat (sekitar 6 menit), hasil menunjukkan bahwa mencuci piring dengan penuh kesadaran berkaitan positif dengan kesadaran saat itu.
Aktivitas mencuci piring dengan penuh kesadaran dapat meningkatkan elemen-elemen perasaan positif, dan mengurangi elemen-elemen perasaan negatif. Efek dari praktik informal tersebut paling mencolok pada dimensi rasa ingin tahu dari kesadaran saat itu.
Selain itu, orang yang mencuci piring dengan penuh kesadaran mengalami perubahan emosi sesuai yang diharapkan, meskipun tidak secara signifikan. Namun, ketidaksignifikan ini mungkin disebabkan oleh ukuran sampel yang kurang memadai, dan peningkatan daya analisis mungkin akan menghasilkan hasil yang signifikan.
Meskipun demikian, mencuci piring dengan penuh kesadaran secara signifikan mengurangi kegelisahan dan memberikan inspirasi. Menariknya, tugas yang mungkin dianggap tidak menyenangkan atau sekadar "pekerjaan rumah" dapat mengurangi kegelisahan dan menginspirasi hanya dengan mengubah pendekatan dan kualitas perhatian seseorang terhadap tugas tersebut.
Mencuci Piring dapat Mengurangi Rasa Gugup
Penelitian lain menunjukkan bahwa mencuci piring juga dapat mengurangi rasa gugup. Dikutip dari laman Florida State University News, penelitian yang dilakukan di Florida State University mengenai efek mencuci piring dengan penuh perhatian terhadap kesejahteraan mental.
Para peneliti ingin mengetahui apakah mencuci piring bisa dijadikan praktik meditasi informal yang meningkatkan keadaan pikiran yang positif. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang mencuci piring dengan penuh perhatian, memperhatikan detail seperti aroma sabun, kehangatan air, dan sentuhan piring, melaporkan penurunan rasa gugup sebesar 27 persen dan peningkatan inspirasi mental sebesar 25 persen.
Sementara itu, grup kontrol, yang tidak melakukan praktik ini, tidak mengalami manfaat yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa melakukan tugas-tugas sehari-hari dengan penuh perhatian dapat meningkatkan kesejahteraan mental.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa mencuci piring memang dapat meredakan stres jika dilakukan dengan penuh kesadaran. Semoga bermanfaat, detikers!
(par/cln)
