Tata Cara Salat Tahajud 2 Rakaat dan Bacaannya

Tata Cara Salat Tahajud 2 Rakaat dan Bacaannya

Amelia Ghany Safitri - detikHikmah
Senin, 09 Des 2024 20:00 WIB
ilustrasi sholat
Ilustrasi salat Tahajud. Foto: Getty Images/iStockphoto/leolintang
Jakarta -

Salat Tahajud adalah salat sunnah yang dikerjakan pada malam hari. Allah SWT telah memerintahkan hamba-Nya untuk mengerjakan salat yang memiliki keutamaan besar ini.

Allah SWT berfirman dalam surah Al-Isra ayat 79,

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah salat Tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji."

Salat Tahajud memiliki kedudukan istimewa dalam agama Islam, bahkan pada awalnya Allah SWT mewajibkan Tahajud kepada hamba-Nya. Rasulullah SAW dan para sahabatnya melakukan qiyamullail (salat malam) secara terus-menerus selama setahun penuh, sehingga telapak kaki mereka bengkak akibat banyaknya berdiri dalam salat. Namun, setelah itu Allah SWT memberikan keringanan kepada mereka, sehingga hukum salat Tahajud menjadi sunnah, bukan lagi kewajiban.

ADVERTISEMENT

Dalam buku 42 Hadits Shalat Tahajud dan Qiyamullail, Muhammad bin Azzuz mengutip sebuah riwayat Imam Muslim dalam kitab Shahih Muslim dari Sa'ad bin Hisyam bin Amir dari Aisyah RA. Di dalamnya disebutkan, "Aku berkata, "Beritahukan kepadaku tentang salat malam Rasulullah SAW."

Aisyah bertanya, "Bukankah kamu telah membaca ayat "Wahai orang yang berselimut?" Aku menjawab, "Ya."

la berkata, "Sesungguhnya Allah SWT ketika pertama kali turun surat ini mewajibkan salat malam. Selama setahun beliau dan para sahabat melakukannya. Dan selama dua belas bulan kelanjutan ayat tersebut ditahan oleh Allah di langit, sampai pada bagian akhir ayat tersebut akhirnya diturunkan juga oleh Allah yang isinya merupakan keringanan. Maka salat malam hukumnya menjadi sunnah, setelah sebelumnya wajib."

Jumlah rakaat salat Tahajud sesuai sunnah minimal 2 rakaat. Sebagian ulama berpendapat bahwa jumlah rakaat tahajud tidak terbatas. Adapun tata cara salat Tahajud 2 rakaat dan bacaannya adalah sebagai berikut.

Tata Cara Salat Tahajud 2 Rakaat

Dikutip dari buku Tuntunan Salat Tahajud yang disusun oleh H. Suyuthi, berikut adalah tata cara salat Tahajud 2 rakaat.

1. Niat

Niat dibaca beriringan saat takbiratul ihram. Bacaan niat tahajud 2 rakaat sebagai berikut:

أُصَلَّى سُنَّةَ التَّهَجُدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى اللَّهُ

Ushallî sunnatat tahajjudi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat salat sunah Tahajud dua rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Taala."

2. Takbiratul ihram, kemudian membaca doa iftitah

3. Membaca surah Al-Fatihah

4. Membaca surah pendek dalam Al-Qur'an

5. Rukuk

6. I'tidal

7. Sujud

8. Duduk diantara dua sujud

9. Sujud kedua

10. Pada rakaat kedua, ulangi tata cara salat Tahajud 2 rakaat dan bacaannya dari membaca surah Al-Fatihah hingga sujud kedua pada rakaat kedua dengan gerakan yang sama.

11. Membaca tasyahud akhir pada rakaat kedua

11. Salam.

Setelah tata cara salat Tahajud 2 rakaat dan bacaannya ini telah selesai dilaksanakan, terdapat doa yang dapat dibaca sebagai penutup dari salat Tahajud. Berikut bacaan doa setelah salat tahajud.

Bacaan Doa setelah Sholat Tahajud

Mengutip Buku Tuntunan Supermudah & Lengkap Shalat Wajib & Sunnah Sesuai Tuntunan Rasulullah yang disusun oleh Ust. Abd Hamid, setelah melaksanakan salat Tahajud, seorang muslim dianjurkan untuk membaca doa berikut.

اللَّهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيْمُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ حَقٌّ وَلِقَاءَكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ اللَّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَرْتُ وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ وَمَا أَنتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنتَ. وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِالله.

Allahumma robbanaa lakal hamdu anta qoyyimus samaawaati wal ardhi wa man fiihin. Wa lakal hamdu anta malikus samaawaati wal ardhi wa man fii hin. Wa lakal hamdu anta nuurus samaawaati wal ardhi wa man fii hin. Wa lakal hamdu antal haqq, wa wa'dukal haqq, wa liqoo'uka haqq, wa qouluka haqq, wal jannatu haqq, wan naaru haqq, wan nabiyyuuna haqq, wa muhammadun shollalloohu alaihi wasallama haqq, was saa'atu haqq. Allaahumma laka aslamtu wa bika aamantu wa 'alaika tawakkaltu wa ilaika anabtu, wa bika khooshamtu wa ilaika haakamtu faghfirlii maa qoddamtu wa maa akhkhortu, wa maa asrortu, wa maa a'lantu, wa maa anta a'lamu bihi minnii. Antal muqoddimu wa antal mu'akhkhiru. Laa ilaaha illaa anta wa laa hawla wa laa quwwata illaa billaah.

Artinya: "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad itu benar. Hari Kiamat itu benar. Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."




(kri/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads