Surah At Taubah 101, Jelaskan Ciri Orang Munafik

Surah At Taubah 101, Jelaskan Ciri Orang Munafik

Diky Darmanto - detikHikmah
Sabtu, 13 Jul 2024 09:00 WIB
Ilustrasi baca al-quran
Ilustrasi muslimah sedang membaca surah At Taubah (Foto: Getty Images/Alihan Usullu)
Jakarta -

Ciri-ciri orang munafik menurut Al-Qur'an surah At Taubah 101 disebutkan bahwa mereka adalah orang-orang yang pandai berdusta dan terbiasa licik. Sehingga umat muslim seringkali tidak bisa membedakan antara kemunafikan dan kebaikan.

Isi Surah At Taubah ayat 101:

وَمِمَّنْ حَوْلَكُمْ مِّنَ الْاَعْرَابِ مُنٰفِقُوْنَ ۗوَمِنْ اَهْلِ الْمَدِيْنَةِ مَرَدُوْا عَلَى النِّفَاقِۗ لَا تَعْلَمُهُمْۗ نَحْنُ نَعْلَمُهُمْۗ سَنُعَذِّبُهُمْ مَّرَّتَيْنِ ثُمَّ يُرَدُّوْنَ اِلٰى عَذَابٍ عَظِيْمٍ ۚ ١٠١

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arab-latin: wa mim man ḫaulakum minal-a'râbi munâfiqûn, wa min ahlil-madînati maradû 'alan-nifâq, lâ ta'lamuhum, naḫnu na'lamuhum, sanu'adzdzibuhum marrataini tsumma yuraddûna ilâ 'adzâbin 'adhîm

Artinya: "Di antara orang-orang Arab Badui yang (tinggal) di sekitarmu ada orang-orang munafik. (Demikian pula) di antara penduduk Madinah (ada juga orang-orang munafik), mereka keterlaluan dalam kemunafikannya. Engkau (Nabi Muhammad) tidak mengetahui mereka, tetapi Kami mengetahuinya. Mereka akan Kami siksa dua kali, kemudian mereka akan dikembalikan kepada azab yang besar."

ADVERTISEMENT

Tafsir Surah At Taubah Ayat 101

Dilansir Tafsir Al-Azhar karya Prof. Dr. Hamka, awalnya ketika Islam baru berkembang di Makkah sedikit sekali pengikutnya, tetapi dalam jumlah yang bisa dihitung oleh jari, umat Islam berisi orang-orang yang memegang tegung keyakinan dan keimanan kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW.

Kemudian umat Islam hijrah ke Madinah, perlahan-lahan semakin banyak orang yang masuk Islam, terdiri dari mereka yang yakin akan kebenaran, dan orang-orang munafik yang tidak menyukai Islam berkembang pesat.

Bermula ketika sebelum kedatangan Nabi Muhammad ke Madinah, saat itu Madinah ada dua suku Aus dan Kharaj, serta ada seorang yang cukup terkenal dikalangan mereka bernama Abdullah bin Ubay yang konon dikatakan cocok memimpin suku-suku di Madinah.

Abdullah bin Ubay ini bukanlah pemimpin yang baik, suka meminta wanita menjadi penghibur, dan bayarannya akan diambil oleh dirinya.

Lantas saat Rasulullah SAW bersama rombongan datang ke Madinah, dengan sikap tegasnya menyatukan kota Madinah, dan membuat sebagian besar masyarakat disana condong memilih Nabi Muhammad sebagai pemimpin mereka.

Abdullah bin Ubay tidak menyukai hal tersebut, bersama kaum Yahudi di Madinah mereka mencoba mengganggu penyebaran agama Islam, tetapi semuanya tidak berguna.

Memang berkali-kali mereka gagal menghentikan Islam, namun justru malah membuat mereka semakin munafik dan licin untuk dikenali, saat itulah Allah SWT memperingatkan Rasulullah dan umat Islam untuk berhati-hati akan perbuatan orang-orang munafik.

Selain itu, mengutip tafsir Qur'an Online detikHikmah, dijelaskan bahwa surah At Taubah ayat 101 ini berisi peringatan dari Allah SWT kepada Rasulullah SAW, jika ada orang-orang munafik di antara Arab Badui.

Ada juga orang-orang munafik di antara Arab Yahudi yang licik dan pandai berdusta, bahkan mereka sangat keterlaluan dan melampui batas dalam kemunafikan. Hingga Rasulullah SAW tidak menyadarinya karena lihainya mereka menyembunyikan diri.

Serta peringatan Allah SWT terhadap orang munafik yang akan menerima dua kali siksaan, pertama ketika kemunafikan mereka terbongkar, kedua ketika malaikat mencabut nyawa mereka.

Demikianlah pembahasan mengenai surah At Taubah ayat 101. Semoga detikers bisa mengambil pelajaran dari kisah di atas.




(lus/lus)

Hide Ads