Serangan Israel di Gaza Hancurkan 1.000 Masjid dan Tewaskan 100 Khatib

Serangan Israel di Gaza Hancurkan 1.000 Masjid dan Tewaskan 100 Khatib

Kristina - detikHikmah
Senin, 22 Jan 2024 13:15 WIB
Serangan militer Israel ke Gaza, Palestina menghancurkan setidaknya 59 masjid di sana. Masjid-masjid itu hancur tak bersisa.
Penampakan masjid di Gaza yang hancur akibat serangan Israel. Foto: AP Photo/Yousef Masoud
Gaza City -

Kementerian Wakaf dan Agama di Gaza melaporkan 1.000 masjid di Gaza hancur akibat serangan Israel sejak 7 Oktober 2023. Serangan itu juga menewaskan lebih dari 100 khatib.

Melansir Quds Press, Senin (22/1/2024), kementerian melaporkan hal itu dalam pernyataannya pada Minggu (21/1/2024). Dikatakan, jumlah masjid yang hancur seluruhnya atau sebagian mencapai 1.000 dari 1.200 masjid, termasuk masjid kuno.

Kementerian juga menyebut rekonstruksi masjid yang hancur ini diperkirakan menelan biaya sekitar USD 500 juta (Rp 7,8 triliun). "Rekonstruksi masjid-masjid ini akan menelan biaya sekitar 500 juta dolar," kata Kementerian Wakaf dan Agama Gaza dalam pernyataannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pendudukan Israel terus menghancurkan puluhan kuburan dan menggali kuburan, melanggar kesuciannya... dan mencuri jenazah di dalamnya, yang jelas-jelas bertentangan dengan piagam internasional dan hak asasi manusia," kata pernyataan itu.

Tidak ada tanggapan dari otoritas Israel atas klaim tersebut.

ADVERTISEMENT

Kementerian Wakaf dan Agama di Gaza juga melaporkan serangan Israel telah menghancurkan sebuah gereja, beberapa gedung administrasi, sekolah Al-Qur'an, dan kantor pusat bank.

Seperti diketahui, Israel melancarkan serangan bertubi-tubi sejak Hamas Palestina melancarkan serangan pada 7 Oktober 2023. Menurut otoritas Israel, serangan Hamas telah menewaskan hampir 1.200 jiwa. Sementara itu, otoritas Palestina menyebut serangan balasan Israel hingga kini telah menewaskan puluhan ribu nyawa.

Anadolu Agency melaporkan, setidaknya 25.105 warga Palestina telah terbunuh. Korban tewas ini sebagian besar merupakan perempuan dan anak-anak. Selain itu, 62.681 orang terluka, menurut otoritas kesehatan Palestina dalam laporan terbarunya.

Serangan Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut rusak atau hancur, menurut PBB.




(kri/lus)
Duka untuk Palestina

Duka untuk Palestina

73 konten
Israel masih terus melakukan serangan di Gaza, Palestina. Total sudah 26 hari Israel menggempur wilayah itu tanpa henti. Sejak 7 Oktober hingga Selasa kemarin, Kementerian Kesehatan Gaza menyebut 8.525 orang tewas. Sebanyak 3.500 adalah anak-anak.

Hide Ads