Ayat-ayat Al-Qur'an Tentang Penciptaan Alam Semesta, Termasuk Bumi dan Seisinya

Ayat-ayat Al-Qur'an Tentang Penciptaan Alam Semesta, Termasuk Bumi dan Seisinya

Farah Ramadanti - detikHikmah
Jumat, 12 Mei 2023 13:15 WIB
Bumi disinari matahari dalam posisi ekuinoks atau equinox.
ilustrasi bumi bagian dari alam semesta ciptaan Allah SWT Foto: Getty Images/iStockphoto/Robin_Hoood
Jakarta -

Konsep tentang penciptaan alam semesta telah tertuang dalam kitab suci Al-Qur'an, firman Allah yang tidak hanya diturunkan sebagai kabar gembira, melainkan juga sebagai pedoman hidup manusia. Dalam Al-Qur'an, alam semesta didefinisikan sebagai al-alamin.

Mengutip buku Filsafat Lingkungan yang ditulis oleh Suryo Adi Sahfutra, al-alamin sering diidentifikasikan sebagaimana ma siwalah; semua yang selain Allah adalah alam. Adapun kata al-alam tidak dijumpai dalam bentuk tunggal (mufrad) di dalam Al-Qur'an, dan disebutkan sebanyak 74 kali dalam frasa atau juga gabungan kata.

Dengan kata lain, semua yang selain Allah (alam) adalah dunia, organisme, spesies (seperti manusia, tumbuh-tumbuhan, binatang), maupun benda lain yang bersemayam di alam semesta).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses Penciptaan Alam Semesta dalam Al-Qur'an

Irfan Latifulloh menyebutkan dalam bukunya Kun Fayakun Kun La Takun: Menyegarkan Kembali Gagasan Islam, Allah menciptakan alam semesta dan seisinya dalam enam tahapan. Proses panjang tersebut telah terangkum dalam Al-Qur'an surat An Nazi'at ayat 27-33.

Masa pertama adalah penciptaan alam, kemudian alam semesta mengembang dan menjadi sempurna, barulah disusul oleh penciptaan tata surya termasuk bumi, lantas penghamparan bumi agar layak dan dapat ditinggali, oleh karena itu Allah mengirimkan air ke bumi dan menumbuhkan tumbuh-tumbuhan.

ADVERTISEMENT

Lantas, muncul pertanyaan mengapa Allah memerlukan waktu yang cukup lama dan bertahap padahal Allah memiliki kekuasaan penuh apabila menciptakan sesuatu? Meskipun pada dasarnya Allah dapat menciptakan sesuatu dalam sekejap, yakni dengan "kun fayakun", ternyata terdapat makna lain di balik penciptaan alam semesta.

Allah mengatur penciptaan alam semesta sedemikian rupa agar manusia sebagai makhluk yang suka tergesa-gesa dan tidak sabar untuk belajar bersabar dan menikmati proses. Allah bisa saja menciptakan alam semesta dalam sekali jadi, tidak dalam enam masa, tetapi Allah menetapkan hal tersebut agar makhluk-Nya dapat menghargai segala proses kehidupan.

Ayat Al-Qur'an Tentang Penciptaan Alam

Proses penciptaan alam semesta dijelaskan melalui beberapa ayat dalam Al-Qur'an. Berikut rangkuman ayat Al-Qur'an tentang penciptaan alam semesta.

1. Surat Al-Anbiya ayat 31

وَجَعَلْنَا فِى الْاَرْضِ رَوَاسِيَ اَنْ تَمِيْدَ بِهِمْۖ وَجَعَلْنَا فِيْهَا فِجَاجًا سُبُلًا لَّعَلَّهُمْ يَهْتَدُوْنَ

Artinya: Dan Kami telah menjadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh agar ia (tidak) guncang bersama mereka, dan Kami jadikan (pula) di sana jalan-jalan yang luas, agar mereka mendapat petunjuk.

2. Surat Fushshilat ayat 9-12

قُلْ اَىِٕنَّكُمْ لَتَكْفُرُوْنَ بِالَّذِيْ خَلَقَ الْاَرْضَ فِيْ يَوْمَيْنِ وَتَجْعَلُوْنَ لَهٗٓ اَنْدَادًا ۗذٰلِكَ رَبُّ الْعٰلَمِيْنَ ۚ

وَجَعَلَ فِيْهَا رَوَاسِيَ مِنْ فَوْقِهَا وَبٰرَكَ فِيْهَا وَقَدَّرَ فِيْهَآ اَقْوَاتَهَا فِيْٓ اَرْبَعَةِ اَيَّامٍۗ سَوَاۤءً لِّلسَّاۤىِٕلِيْنَ

ثُمَّ اسْتَوٰىٓ اِلَى السَّمَاۤءِ وَهِيَ دُخَانٌ فَقَالَ لَهَا وَلِلْاَرْضِ ائْتِيَا طَوْعًا اَوْ كَرْهًاۗ قَالَتَآ اَتَيْنَا طَاۤىِٕعِيْنَ

Artinya: Katakanlah, "Pantaskah kamu ingkar kepada Tuhan yang menciptakan bumi dalam dua masa dan kamu adakan pula sekutu-sekutu bagi-Nya? Itulah Tuhan seluruh alam." Dan Dia ciptakan padanya gunung-gunung yang kokoh di atasnya.

Dan kemudian Dia berkahi, dan Dia tentukan makanan-makanan (bagi penghuni)nya dalam empat masa, memadai untuk (memenuhi kebutuhan) mereka yang memerlukannya.

Kemudian Dia menuju ke langit dan (langit) itu masih berupa asap, lalu Dia berfirman kepadanya dan kepada bumi, "Datanglah kamu berdua menurut perintah-Ku dengan patuh atau terpaksa." Keduanya menjawab, "Kami datang dengan patuh."

3. Surat Az-Dzariyat ayat 47

وَالسَّمَاۤءَ بَنَيْنٰهَا بِاَيْىدٍ وَّاِنَّا لَمُوْسِعُوْنَ

Artinya: Dan langit Kami bangun dengan kekuasaan (Kami), dan Kami benar-benar meluaskannya.

4. Surat Hud ayat 7

وَهُوَ الَّذِيْ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ فِيْ سِتَّةِ اَيَّامٍ وَّكَانَ عَرْشُهٗ عَلَى الْمَاۤءِ لِيَبْلُوَكُمْ اَيُّكُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا ۗوَلَىِٕنْ قُلْتَ اِنَّكُمْ مَّبْعُوْثُوْنَ مِنْۢ بَعْدِ الْمَوْتِ لَيَقُوْلَنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اِنْ هٰذَٓا اِلَّا سِحْرٌ مُّبِيْنٌ

Artinya: Dan Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan 'Arsy-Nya di atas air, agar Dia menguji siapakah di antara kamu yang lebih baik amalnya. Jika engkau berkata (kepada penduduk Makkah), "Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan setelah mati," niscaya orang kafir itu akan berkata, "Ini hanyalah sihir yang nyata."

5. Surat Al Sajdah ayat 4

اسْتَوٰى عَلَى الْعَرْشِۗ مَا لَكُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ مِنْ وَّلِيٍّ وَّلَا شَفِيْعٍۗ اَفَلَا تَتَذَكَّرُوْنَ

Artinya: Allah yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Bagimu tidak ada seorang pun penolong maupun pemberi syafaat selain Dia. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?

6. Surat At Thalaq ayat 12

اَللّٰهُ الَّذِيْ خَلَقَ سَبْعَ سَمٰوٰتٍ وَّمِنَ الْاَرْضِ مِثْلَهُنَّۗ يَتَنَزَّلُ الْاَمْرُ بَيْنَهُنَّ لِتَعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ەۙ وَّاَنَّ اللّٰهَ قَدْ اَحَاطَ بِكُلِّ شَيْءٍ عِلْمًا

Artinya: Allah yang menciptakan tujuh langit dan dari (penciptaan) bumi juga serupa. Perintah Allah berlaku padanya, agar kamu mengetahui bahwa Allah Mahakuasa atas segala sesuatu, dan ilmu Allah benar-benar meliputi segala sesuatu.

Demikian ayat-ayat Al-Qur'an yang menjelaskan tentang penciptaan alam semesta, termasuk bumi dan seisinya. Makna di baliknya mengajarkan manusia untuk beriman kepada Allah dan juga senantiasa menjaga alam seisinya sebagai bagian dari ciptaan Allah.




(dvs/dvs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads