15 Malam Istimewa dalam Islam, Salah Satunya Nisfu Syaban

Islam mengenal adanya malam-malam istimewa dalam satu tahun. Para ulama menganjurkan untuk memperbanyak ibadah pada malam yang penuh keutamaan tersebut.

Malam-malam istimewa ini dijelaskan Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya 'Ulumuddin. Dikatakan, mayoritas malam tersebut terletak di bulan bulan Ramadhan, khususnya pada sepuluh hari terakhirnya.

Di antara malam tersebut terdapat ada satu malam yang sangat mulia, yakni malam Lailatulqadar. Imam Al-Ghazali menyebutnya sebagai malam yang diberkati. Keutamaan malam Lailatulqadar telah disebutkan secara khusus dalam surah Al Qadr. Allah SWT berfirman,

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ ١ وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ ٢ لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ ٣ تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ ٤ سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ ࣖ ٥

Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada Lailatulqadar. Tahukah kamu apakah Lailatulqadar itu? Lailatulqadar itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Rūḥ (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar." (QS Al Qadr: 1-5)

Kemudian, dalam salah satu hadits Rasulullah SAW bersabda,

تَحَرَّوْا وفي رواية : الْتَمِسُوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِيْ الْوِتْرِ مِنْ الْعَشْرِ

Artinya: "Carilah malam Lailatulqadar di (malam ganjil) pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan." (HR Bukhari dan Muslim)

Selain itu, malam istimewa ini juga terdapat pada bulan Syaban. Tepatnya pada malam tanggal 15 atau yang dikenal dengan Nisfu Syaban.

Ada banyak riwayat yang menjelaskan tentang keutamaan malam Nisfu Syaban, namun sebagian ulama mengatakan bahwa tidak ada satu pun hadits tentang hal itu yang dinilai shahih.

Sementara itu, sebagaimana disebutkan dalam buku Mengenal Mukimin Jawi karya Hafidz Muftisany, sebagian ulama hadits mengatakan ada riwayat yang karena banyaknya sanad hadits tersebut, maka ia menjadi shahih atau paling tidak menjadi hasan dan bisa dijadikan dalil.

Salah satunya hadits yang dikatakan Al-Albani, dari Muadz bin Jabal RA dia meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda,

"Pada malam Nisfu Syaban Allah SWT memperhatikan seluruh makhluk-Nya, Dia pun mengampuni seluruh makhluk kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan." (HR Thabrani, Daruquthni, Baihaqi, dan Ibnu Hibban)

Nisfu Syaban bulan ini akan jatuh pada 7-8 Maret 2023. Berikut 15 malam istimewa selengkapnya sebagaimana disebutkan Imam Al-Ghazali dalam kitabnya.

Malam Istimewa dalam Islam

• Lima malam ganjil pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan
• Malam 17 Ramadhan
• Malam 1 Muharam
• Malam Asyura
• Malam 1 Rajab
• Malam 15 Rajab
• Malam 27 Rajab
• Malam Nisfu Syaban
• Malam 'Arafah
• Malam Idul Fitri
• Malam Idul Adha

Amalan pada Malam Istimewa yang Mustajab

Berdasarkan sejumlah hadits, umat Islam bisa mengerjakan sejumlah amalan seperti salat malam dan memperbanyak zikir pada malam-malam istimewa tersebut. Imam An-Nawawi dalam Kitab Riyadhus Shalihin menukil sebuah hadits tentang anjuran mengerjakan salat khususnya pada malam Lailatulqadar. Dari Abu Hurairah RA, Nabi SAW bersabda:

مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya: "Siapa saja yang mendirikan salat pada Lailatulqadar karena iman dan hanya mengharap pahala dari Allah, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR Muttafaq Alaih)

Kemudian, Imam Al-Ghazali turut menukil sebuah riwayat dari 'Abdullah bin 'Umar RA yang menganjurkan agar menghidupkan malam dua hari raya. Rasulullah SAW bersabda,

مَنْ أَحْيَى لَيْلَةَ الْفِطْرِوَلَيْلَةَ الْأَضْحَى لَمْ يَمُتْ قَلْبُهُ يَوْمَ تَمُوْتُ الْقُلُوْبُ

Artinya: "Siapa saja yang menghidupkan malam dua hari raya, niscaya qolbunya tidak akan mati pada hari ketika semua qolbu mati." (HR Bukhari)

Ramainya Jemaah Masjid Istiqlal di Malam Nisfu Syaban

Ramainya Jemaah Masjid Istiqlal di Malam Nisfu Syaban