Iblis mendapat izin dari Allah SWT untuk menyesatkan umat manusia hingga hari kiamat. Di antara tipu dayanya, ada satu perbuatan buruk yang paling mereka sukai.
Perbuatan iblis untuk menyesatkan manusia ini bermula ketika ia dikutuk dan dilaknat oleh Allah SWT karena tidak mau mematuhi perintah-Nya. Menurut sejumlah kitab tafsir, hal itu terjadi tatkala Allah SWT memerintahkan iblis bersujud kepada manusia pertama, Nabi Adam AS.
Allah SWT lantas mengeluarkan iblis dari surga dan mengutuk mereka. Kisah ini diceritakan dalam surah Al Hijr ayat 26-38. Usai mendapat laknat, iblis lantas mengajukan permintaan untuk menyesatkan manusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana Allah SWT berfirman,
قَالَ رَبِّ بِمَآ اَغْوَيْتَنِيْ لَاُزَيِّنَنَّ لَهُمْ فِى الْاَرْضِ وَلَاُغْوِيَنَّهُمْ اَجْمَعِيْنَۙ ٣٩ اِلَّا عِبَادَكَ مِنْهُمُ الْمُخْلَصِيْنَ ٤٠
Artinya: "Ia (Iblis) berkata, "Tuhanku, karena Engkau telah menyesatkanku, sungguh aku akan menjadikan (kejahatan) terasa indah bagi mereka di bumi dan sungguh aku akan menyesatkan mereka semua, kecuali hamba-hamba-Mu yang terpilih (karena keikhlasannya) di antara mereka." (QS Al Hijr: 39-40)
Sesuai sumpahnya, iblis terus menggoda dan menyesatkan manusia dengan berbagai perbuatan buruk dan tipu daya mereka. Imam As-Suyuthi turut menerangkan dalam Kitab Laqtul Marjan fi Ahkamil Jan mengenai perbuatan buruk yang paling disukai iblis.
Imam As-Suyuthi menukil sebuah riwayat Ibnu Abid-Dunya dari Abu Musa Al-Asy'ary yang mengatakan bahwa setiap tiba waktu pagi, iblis menyebar pasukannya, seraya berkata, "Siapa yang mampu menyesatkan seorang muslim, aku akan memasangkan mahkota kepadanya."
Salah seorang setan berkata, "Aku senantiasa menggoda seseorang hingga dia menceraikan istrinya."
Iblis berkata, "Terlalu mudah baginya untuk menikah lagi."
Setan lain melapor, "Aku senantiasa menggoda seorang lelaki hingga dia durhaka kepada orang tuanya."
Iblis berkata, "Terlalu mudah baginya untuk berbakti kepada mereka."
Setan lain melapor, "Aku senantiasa menggoda Fulan hingga dia minum khamar."
Iblis berkata, "Engkau layak."
Setan lain melapor, "Aku senantiasa menggoda seorang lelaki hingga dia berzina."
Iblis berkata, "Engkau layak."
Setan lain melapor, "Aku senantiasa menggoda seorang lelaki hingga dia membunuh."
Iblis berkata, "Engkaulah yang paling layak."
Berdasarkan riwayat tersebut, perbuatan buruk yang paling disukai iblis adalah menggoda seorang lelaki sampai dia membunuh orang lain.
Menurut riwayat yang berasal dari Muhammad bin Ishaq, dari Habin bin Abu Tsabit, dan lain-lain, iblis dan pasukannya sendiri telah menetap di bumi 40 tahun sebelum penciptaan Nabi Adam AS.
(kri/lus)
Komentar Terbanyak
Sosok Ulama Iran yang Tawarkan Rp 18,5 M untuk Membunuh Trump
Respons NU dan Muhammadiyah Malang soal Ceramah Zakir Naik di Stadion Gajayana
Rae Lil Black Jawab Tudingan Masuk Islam untuk Cari Sensasi