Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas melaporkan lokasi pemondokan jemaah haji di Mina Jadid dipindah ke Muaishim pada penyelenggaraan haji 2024. Mina Jadid sebelumnya menjadi tempat sekitar 27.000 jemaah haji.
"Penempatan jemaah haji Indonesia di Mina untuk musim haji tahun 1445 H/2024 M terdapat perubahan lokasi yaitu maktab 1 sampai 9 dengan jumlah jemaah kurang lebih 27.000 yang selama ini ditempatkan di wilayah Mina Jadid direlokasi ke wilayah Muaishim," ucap Menag Yaqut dalam Rapat Kerja Komisi VIII dengan Menteri Agama RI di Senayan, Rabu (13/3/2024).
Dalam rapat kerja yang turut disiarkan secara daring melalui channel YouTube Komisi VIII DPR RI itu, Gus Men, begitu sapaannya, sebelumnya memaparkan laporan perkembangan pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 di dalam negeri dan di Arab Saudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gus Men melaporkan penyiapan akomodasi jemaah haji di Makkah dan Mina telah selesai. Selanjutnya, pihaknya akan melakukan konfigurasi penempatan setelah proses pelunasan jemaah haji selesai.
Pihaknya juga melaporkan progres penyiapan konsumsi bagi jemaah haji selama di Makkah, Madinah, dan Masyair.
"Penyiapan konsumsi sedang dalam tahap penyelesaian untuk 27 kali makan di Madinah 87 kali makan di Makkah dan 15 makan ditambah 1 kali snack berat di Masyair," rincinya.
Adapun, layanan konsumsi di Bandara Jeddah akan dialihkan ke Makkah pada musim haji kali ini.
Selain itu, pemerintah juga telah menyelesaikan kontrak bus sholawat dan telah menyusun halte-halte serta terminal untuk memudahkan layanan jemaah haji selama di Makkah. Sementara layanan antar kota masih dalam proses penyelesaian.
(kri/lus)
Komentar Terbanyak
Berangkat ke Mesir, Ivan Gunawan Kawal Langsung Bantuan untuk Gaza
Perbedaan Waqaf dan Washal dalam Ilmu Tajwid
Benarkah Arab Saudi Tidak Merayakan Maulid Nabi? Simak Faktanya