Doa buka puasa Tasua bisa dibaca saat waktu maghrib tiba di tanggal 9 Muharram. Puasa Tasua menjadi amalan sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW.
Berdoa saat buka puasa menjadi amalan yang penuh keutamaan. Waktu buka puasa juga disebut sebagai salah satu waktu mustajab terkabulnya doa.
Dari Abdullah bin 'Amr bin 'Ash yang meriwayatkan, dia mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya, bagi orang yang berpuasa, pada saat berbuka ada doa yang tidak ditolak." (HR Ibnu Majah),"
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Doa buka puasa dapat dibaca oleh umat Islam yang mengerjakan puasa Tasua di 9 Muharram.
Mengutip buku Fiqih Kontroversi Jilid 2 oleh H.M Anshary, dijelaskan puasa Tasua dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Sebagian ulama berpendapat, disunnahkan puasa pada 9 Muharram, sebagaimana dijelaskan dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda,
"Berpuasalah pada hari Asyura dan selisihilah kaum Yahudi dengan berpuasa satu hari sebelumnya dan satu hari sesudahnya." (HR Ahmad)
Beberapa hadits menjelaskan keutamaan puasa Tasua. Keutamaan puasa Tasua dan Asyura pada 9 dan 10 Muharram disebutkan dalam hadits berikut,
"Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram. Sementara salat yang paling utama setela salat wajib adalah salat malam." (HR Muslim)
Doa Buka Puasa Tasua
Rasulullah SAW bersabda tentang keutamaan orang yang berpuasa,
"Bagi orang yang berpuasa, terdapat dua kebahagiaan, yaitu kebahagiaan ketika berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Tuhannya. Dan, sungguh, bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum dari pada aroma kasturi." (HR. Bukhari)
Merujuk pada Kalender Hijriah Indonesia 2024 dari Kemenag RI, tahun baru Islam 2024 atau 1 Muharram 1446 H jatuh pada tanggal 7 Juli 2024. Puasa Tasua dikerjakan pada 9 Muharram, maka puasa sunnah ini dikerjakan umat Islam pada hari ini 15 Juli 2024.
Umat Islam yang sedang mengerjakan puasa Tasua bisa membaca doa buka puasa saat datang waktu maghrib. Doa buka puasa Tasua tidak berbeda dengan buka puasa lainnya, baik itu puasa wajib Ramadhan maupun puasa sunnah lainnya.
Merangkum buku 99 Doa dan Zikir Harian untuk Muslimah oleh Wulan Mulya Pratiwi, berikut bacaan doa buka puasa Tasua:
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ أُمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْت ُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ .
Arab-Latin: Alloohumma laka shumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamarroohimiin
Artinya: "Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dan kepada-Mu aku tunduk dan patuh, dan dengan rejeki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu wahai dzat Yang Maha Pengasih dan Penyayang"
Bisa juga membaca doa berikut sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَ اءَ الله
Arab-Latin: Dzahabazh zhama-u wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru insyaa Allah.
Artinya: "Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah." (HR. Abu Daud no. 2,357)
Sunnah Buka Puasa Tasua
Rasulullah SAW mencontohkan adab berbuka puasa. Hal ini bisa menjadi amalan sunnah yang dikerjakan muslimin saat berbuka puasa. Berikut sunnah berbuka puasa sebagaimana dikutip dari buku Dahsyatnya Puasa Wajib & sunah Rekomendasi Rasulullah oleh Amirulloh Syarbini & Sumantri Jamhari
1. Menyegerakan berbuka
Ketika datang waktu maghrib, maka dianjurkan untuk menyegerakan buka puasa. Sebuah hadits riwayat Sahl bin Sa'ad,
لا يَزَالُ النَّاسُ بِغَيْرِ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ
Artinya: "Manusia selalu dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka." (HR Bukhari, Muslim, Ibnu Majah, Darami, Malik, Baihaqi, Ahmad & Tirmidzi)
2. Membaca doa
Berdoa saat buka puasa menjadi salah satu waktu mustajab untuk berdoa. Rasulullah SAW bersabda, "Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak; 1. orang yang berpuasa hingga ia berbuka, 2. pemimpin yang adil, 3. dan orang yang terdzalimi." (HR Ibnu Majah, Ahmad & Tirmidzi)
3. Menyantap kurma dan minum air putih
Dari Anas bin Malik, ia berkata,
"Rasulullah SAW berbuka dengan beberapa kurma yang masih basah sebelum sholat (Maghrib). Jika tidak ada, beliau berbuka dengan beberapa kurma kering. Jika tidak ada, beliau berbuka dengan minum air." (HR Abu Dawud, Ahmad, Tirmidzi & Hakim)
(dvs/lus)
Komentar Terbanyak
MUI Serukan Setop Penjarahan: Itu Bentuk Pelanggaran Hukum
Berangkat ke Mesir, Ivan Gunawan Kawal Langsung Bantuan untuk Gaza
Gaza Zona Tempur Bahaya, 76 Warga Palestina Tewas Dibom Israel