Seluruh manusia membutuhkan makanan untuk energi menjalankan aktivitas sehari-hari. Bagaimana agar makanan yang dikonsumsi ke tubuh kita dapat menjadi keberkahan sehingga menghasilkan kebaikan dan kemaslahatan?
Allah SWT berfirman dalam surat Abasa ayat 24:
فَلْيَنظُرِ ٱلْإِنسَٰنُ إِلَىٰ طَعَامِهِۦٓ
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arab-Latin: Falyanẓuril-insānu ilā ṭa'āmih
Artinya: "Maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya".
Makanan tidak hanya mempengaruhi fisik tetapi juga berpengaruh terhadap sikap mental dan kepribadian diri kita. Agar makanan yang masuk ke dalam tubuh kita menjadi berkah, tentu sebelum makan hendaknya kita berdoa.
Melansir pada buku Sukses Dunia Akhirat dengan Doa-Doa Harian oleh Mahmud asy-Syafrowi, salah satu upaya agar makanan yang dikonsumsi seseorang menjadi berkah ialah dengan berdoa. Doa tersebut sebagaimana diajarkan oleh rasulullah SAW ketika hendak makan, yakni:
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Allâhumma bârik lanâ fî mâ razaqtanâ wa qinâ adzâban nâr, bismillâh.
Artinya: "Ya Allah, berikanlah keberkahan apa yang telah engkau berikan kepada kami dan peliharalah kami dari siksa api neraka." (HR. Ibnu Sunni)
Makna doa di atas mengandung pengingat arti pentingnya keberkahan dan mengejar pada keberkahan. Dengan berdoa sebelum makan, berarti seorang muslim telah mengingat dan berkeinginan untuk meraih keberkahan.
Setelah selesai makan, Nabi Muhammad SAW mengajarkan pula doa yang perlu dilafalkan setelahnya. Doa tersebut yakni:
اَلْحَمْدُللهِ الَّذِىْ اَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مُسْلِمِيْنَ
Alhamdulillâhilladzî ath'amanâ wa saqânâ wa ja'alanâ minal muslimîn.
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberiku makan-makanan ini dan memberiku rezekinya dengan tanpa daya dan kekuatan dariku." (HR. Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah, Thabrani, dan lainnya).
Nabi Muhammad SAW mengajarkan tentang bersyukur atas kenikmatan makanan yang telah diberikan Allah SWT kepada diri kita melalui doa tersebut. Sebab, makanan tersebut bisa dimakan oleh seorang muslim dengan kenikmatan karena Allah SWT.
Mengutip pada buku Kumpulan Doa Makbul oleh Dra. Neni Nuraeni, M. Ag., ketika seorang muslim sadar ketika lupa membaca doa sebelum makan, maka hendaklah membaca doa ini:
بِسْمِ اللَّهِ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ
Bismillahi awwalahu wa aakhirohu.
Artinya: "Dengan nama Allah SWT pada awal dan akhirnya."
Dengan bersyukur, makanan apa pun yang dimakan akan terasa nikmat. Namun, apabila makanan tersebut tidak disyukuri,maka selezat apapun makanan yang ada, tak akan terasa nikmat di lidah.
(lus/lus)
Komentar Terbanyak
Rekening Isi Uang Yayasan Diblokir PPATK, Ketua MUI: Kebijakan yang Tak Bijak
Rekening Buat Bangun Masjid Kena Blokir, Das'ad Latif: Kebijakan Ini Tak Elegan
Ayu Aulia Sempat Murtad, Kembali Syahadat karena Alasan Ini