Terpopuler Sepekan: Bulan Pernah Mau Dibom, Arkeolog Sakit Usai Buka Makam Mesir Kuno

ADVERTISEMENT

Terpopuler Sepekan: Bulan Pernah Mau Dibom, Arkeolog Sakit Usai Buka Makam Mesir Kuno

Nograhany Widhi Koesmawardhani - detikEdu
Minggu, 21 Mei 2023 12:35 WIB
Sudah setengah abad sejak Neil Armstrong mendarat di bulan pada 20 Juli 1969. Berikut kumpulan foto dan deretan fakta menarik terkait misi Apollo 11. Yuk, simak
Foto: Reuters/ilustrasi di Bulan
Jakarta -

Tahukah detikers, Bulan sang satelit Bumi pernah direncanakan mau dibom? Bagaimana saat itu rencana rahasianya?

Rencana rahasia mengebom Bulan bernama Project A119 yang timbul tahun 1958 ini melibatkan Angkatan Udara AS dan ilmuwan. Sederhananya rencana ini hendak mengebom Bulan sampai tampak awan jamur dari langit Bumi, seperti usai meledaknya bom atom Nagasaki, Jepang, 9 Agustus 1945, dikutip dari History.

Rencana ini tak lepas dari suasana geopolitik dunia saat itu yang sedang memasuki era Perang Dingin pasca Perang Dunia II antara Uni Soviet dan Amerika Serikat (AS) beserta sekutunya. Uni Soviet meluncurkan satelit sebesar bola pantai Sputnik ke ruang angkasa pada 4 Oktober 1957.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi tersebut memicu Pemerintah AS, sebagai negara lawan di Perang Dingin, untuk melampaui pencapaian tersebut.

Kurator International Spy Museum Vince Houghton menjelaskan, dari titik itu, muncul kebutuhan AS untuk menunjukkan dominasi kekuasaan di dunia internasional, memastikan tidak akan diserang Uni Soviet, dan menjaga keberlangsungan industri militer AS ke depan. Alhasil, muncul Project A119. Tujuannya untuk meledakkan bom termonuklir di terminator, sebutan untuk garis antara sisi terang dan gelap Bulan.

ADVERTISEMENT

"Ledakannya akan tampak paling baik di sisi gelap Bulan. Teorinya, jika bom meledak di 'pinggir' Bulan itu, awan jamur akan teriluminasi (hingga muncul siluetnya) oleh Matahari," kata ilmuwan Leonard Reiffel asal Institute for Nuclear Studies, University of Chicago.

"Jelas bahwa tujuan utama peledakan ini adalah agenda humas dan memperlihatkan kekuatan AS. Angkatan Udara AS ingin ada awan jamur super besar yang bisa terlihat dari Bumi," sambung Reiffel, dikutip dari the Guardian.

Rencana pengeboman Bulan itu akhirnya dibatalkan. Bisa dibayangkan bila rencana pengeboman Bulan ini jadi dieksekusi, apa yang akan terjadi dengan Bulan dan bagaimana dampaknya dengan Bumi? Rencana rahasia pengeboman Bulan itu menjadi artikel terpopuler sepekan detikEdu.

Ada pula artikel terpopuler tentang seorang arkeolog yang sakit misterius setelah membuka sebuah peti mati Mesir kuno berusia 600 tahun. Apakah itu sebuah kutukan?

Sang arkeolog, Ramy Romany mengalami batuk darah dan berhalusinasi setelah membuka peti Mesir kuno itu. Romany mengalami penyakit misterius tersebut pada 2019 setelah memasuki sebuah makam di Kota Amarna. Di sana dia mencoba mencari tahu lebih banyak mengenai Firaun Akhenaten, seperti dijelaskan dalam Daily Mail UK. Bagaimana penjelasan ilmiah atas sakit yang dialami oleh Romani?

Penjelasan lengkapnya bisa diklik dalam 10 artikel terpopuler sepekan detikEdu periode 14-20 Mei 2023 sebagai berikut:

1. Kisah Rencana Rahasia Pengeboman Bulan

2. Soal Guru Pangandaran Pelapor Pungli, FSGI: Selesaikan secara Hukum, Bukan Politis!

3. 9 Ciri-ciri Orang Cerdas Secara Emosional, Kamu Punya?

4. Fenomena Bulan di Siang Hari, Begini Penjelasan Ilmiahnya

5. Ada 'Bintang Jatuh' Mendarat di Rumah Warga, Seperti Apa Bentuknya?

6. Viral 'Ikan yang Ngomongnya Berhenti-berhenti', Ternyata Ada yang Keliru

7. Pendaftaran Politeknik Kemnaker Dibuka, Kuliah Gratis!

8. Arkeolog Sakit Misterius Setelah Buka Makam Mesir Kuno, Benarkah Kutukan Ada?

9. Cara Ajukan Akun Pendaftaran PPDB SD DKI Jakarta 2023 & Cek Tanggal Pentingnya

10. 5 Ungkapan Ini Tak Boleh Dikatakan pada Anak-anak, Psikolog Ungkap Efeknya




(nwk/faz)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads