Surah Al Mutaffifin, Turun akibat Kecurangan Orang Madinah

ADVERTISEMENT

Surah Al Mutaffifin, Turun akibat Kecurangan Orang Madinah

Rahma Indina Harbani - detikEdu
Kamis, 10 Feb 2022 16:30 WIB
al quran
Ilustrasi Al Quran yang mengandung surat Al Mutaffiffin. (iStock)

21. يَشْهَدُهُ الْمُقَرَّبُونَ

Arab-latin: yasy-haduhul-muqarrabụn
Artinya: "yang disaksikan oleh malaikat-malaikat yang didekatkan (kepada Allah)."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

22. إِنَّ ٱلْأَبْرَارَ لَفِى نَعِيمٍ

Arab-latin: innal-abrāra lafī na'īm
Artinya: "Sesungguhnya orang yang berbakti itu benar-benar berada dalam kenikmatan yang besar (surga)."

ADVERTISEMENT

23. عَلَى ٱلْأَرَآئِكِ يَنظُرُونَ

Arab-latin: 'alal-arā`iki yanẓurụn
Artinya: "mereka (duduk) di atas dipan-dipan melepas pandangan."

24. تَعْرِفُ فِي وُجُوهِهِمْ نَضْرَةَ النَّعِيمِ

Arab-latin: ta'rifu fī wujụhihim naḍratan na'īm
Artinya: "Kamu dapat mengetahui dari wajah mereka kesenangan hidup yang penuh kenikmatan."

25. يُسْقَوْنَ مِنْ رَحِيقٍ مَخْتُومٍ

Arab-latin: yusqauna mir raḥīqim makhtụm
Artinya: "Mereka diberi minum dari khamar murni (tidak memabukkan) yang (tempatnya) masih dilak (disegel),"

26. خِتَامُهُ مِسْكٌ ۚ وَفِي ذَٰلِكَ فَلْيَتَنَافَسِ الْمُتَنَافِسُونَ

Arab-latin: khitāmuhụ misk, wa fī żālika falyatanāfasil-mutanāfisụn
Artinya: "laknya dari kasturi. Dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba."

27. وَمِزَاجُهُ مِنْ تَسْنِيمٍ

Arab-latin: wa mizājuhụ min tasnīm
Artinya: "Dan campurannya dari tasnim,"

28. عَيْنًا يَشْرَبُ بِهَا الْمُقَرَّبُونَ

Arab-latin: 'ainay yasyrabu bihal-muqarrabụn
Artinya: "(yaitu) mata air yang diminum oleh mereka yang dekat (kepada Allah)."

29. إِنَّ الَّذِينَ أَجْرَمُوا كَانُوا مِنَ الَّذِينَ آمَنُوا يَضْحَكُونَ

Arab-latin: innallażīna ajramụ kānụ minallażīna āmanụ yaḍ-ḥakụn
Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang berdosa adalah mereka yang dahulu menertawakan orang-orang yang beriman."

30. وَإِذَا مَرُّوا بِهِمْ يَتَغَامَزُونَ

Arab-latin: wa iżā marrụ bihim yatagāmazụn
Artinya: "Dan apabila mereka (orang-orang yang beriman) melintas di hadapan mereka, mereka saling mengedip-ngedipkan matanya,"

31. وَإِذَا انْقَلَبُوا إِلَىٰ أَهْلِهِمُ انْقَلَبُوا فَكِهِينَ

Arab-latin: wa iżangqalabū ilā ahlihimungqalabụ fakihīn
Artinya: "dan apabila kembali kepada kaumnya, mereka kembali dengan gembira ria."

32. وَإِذَا رَأَوْهُمْ قَالُوا إِنَّ هَٰؤُلَاءِ لَضَالُّونَ

Arab-latin: wa iżā ra`auhum qālū inna hā`ulā`i laḍāllụn
Artinya: "Dan apabila mereka melihat orang-orang mukmin, mereka mengatakan: "Sesungguhnya mereka itu benar-benar orang-orang yang sesat."

33. وَمَا أُرْسِلُوا عَلَيْهِمْ حَافِظِينَ

Arab-latin: wa mā ursilụ 'alaihim ḥāfiẓīn
Artinya: "padahal orang-orang yang berdosa itu tidak dikirim untuk penjaga bagi orang-orang mukmin."

34. فَالْيَوْمَ الَّذِينَ آمَنُوا مِنَ الْكُفَّارِ يَضْحَكُونَ

Arab-latin: fal-yaumallażīna āmanụ minal-kuffāri yaḍ-ḥakụn
Artinya: "Maka pada hari ini, orang-orang yang beriman menertawakan orang-orang kafir."

35. عَلَى ٱلْأَرَآئِكِ يَنظُرُونَ

Arab-latin: 'alal-arā`iki yanẓurụn
Artinya: "mereka (duduk) di atas dipan-dipan sambil memandang."

36. هَلْ ثُوِّبَ الْكُفَّارُ مَا كَانُوا يَفْعَلُونَ

Arab-latin: hal ṡuwwibal-kuffāru mā kānụ yaf'alụn
Artinya: "Sesungguhnya orang-orang kafir telah diberi ganjaran terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan."

B. Asbabun nuzul surat Al Mutaffifin

Tidak mengherankan bila fenomena kecurangan pula yang menjadi latar belakang turunnya surat Al Mutaffifin. Pernyataan ini diungkap oleh ahli hadits An Nasa'i dan Ibnu Majah yang telah meriwayatkan dengan sanad sahih dari Ibnu Abbas.

Ia pernah berkata,

ما قدم نبي الله صلى الله عليه وسلم المدينة كانوا من أخبث الناس كيلا فأنزل الله: { وَيْلٌ لِلْمُطَفِّفِينَ } فحسنَّوا الكيلَ بعد ذلك

Artinya: "Ketika Rasulullah SAW tiba di Madinah, penduduk itu adalah orang yang paling mengurangi takaran lalu Allah pun menurunkan firmanNya yang berbunyi, 'Celakalah bagi orang-orang yang curang (dalam menakar dan menimbang) [QS Al Muthaffifin: 1],' Setelah itu mereka menimbang dengan baik." (HR An Nasa'i).

Berdasarkan hadits di atas, terbukti bahwa surat Al Mutaffifin menjadi ancaman kepada penduduk Madinah saat itu. Mengutip buku Juz Amma Tajwid Berwarna & Terjemahannya, setelah ayat-ayatnya turun, penduduk Madinah disebut sebagai kaum yang paling jujur dalam menimbang dan menakar.


(rah/lus)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads