Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef S Mboro, mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki mewaspadai potensi banjir lahar pada sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung dengan ketinggian 1.584 mdpl itu. Warga juga diminta waspada terhadap hujan abu vulkanik.
"Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan," kata Herman dalam keterangan yang diterima detikBali, Minggu sore.
Herman menjelaskan hujan abu diperkirakan mengarah ke Desa Boru dan Nawokote, Flores Timur. Hujan abu juga telah teramati di Desa Talibura, Kabupaten Sikka. Herman tidak menutup kemungkinan hujan abu akan terbawa jauh dari pusat erupsi, tergantung arah angin.
Herman berharap masyarakat dan pengunjung atau turis tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 kilometer (km) dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Warga diminta tidak beraktivitas pada sektoral 4 km ke arah utara-timur laut dan 5 km pada sektor timur laut.
Herman mengungkapkan Gunung Lewotobi Laki-laki hari ini meletus dengan amplitudo 47,3 milimeter (mm) dan lama gempa 924 detik. Teramati pula gempa low frequency dengan amplitudo 5,1 mm dan lama gempa 21 detik.
Selain itu, ada pula 45 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 2,9-36,8 mm. Kemudian, 17 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 4,4-25 mm.
"Dua kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 2,9-7,4 mm dan lama gempa 19-27 detik," pungkasnya.
Gunung Lewotobi Laki-Laki naik status ke level III Siaga pada Senin (10/6/2024). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Flores Timur pun kembali menetapkan status siaga darurat bencana alam erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki hingga 24 Juni 2024.
Sebelumnya, Bandar Udara Frans Seda Maumere ditutup sementara akibat erupsi gunung di Flores Timur itu pada Minggu (16/6/2024). Akibatnya, ratusan penumpang gagal terbang melalui bandara tersebut.
Kepala Kantor UPBU Kelas II Fransiskus Seda Maumere, Partahian Panjaitan, mengungkapkan penutupan sementara Bandara Frans Seda dilakukan berdasarkan hasil paper test yang menunjukkan adanya abu vulkanik di area bandara. "Hasil paper test menunjukkan hasil positif," kata dia, Minggu.
(iws/iws)