Pria di Lombok Hilang Terseret Ombak Saat Cari Kerang

Lombok Tengah

Pria di Lombok Hilang Terseret Ombak Saat Cari Kerang

Ahmad Viqi - detikBali
Jumat, 27 Jan 2023 17:30 WIB
Tim SAR melakukan pencarian terhadap warga yang terseret ombak di Pantai Mawun, Desa Tumpak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (27/1/2023).
Tim SAR melakukan pencarian terhadap warga yang terseret ombak di Pantai Mawun, Desa Tumpak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (27/1/2023). (Istimewa)
Lombok Tengah -

Jumene (33) hilang terseret ombak di Pantai Mawun, Desa Tumpak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (27/1/2023) pagi. Pria asal Dusun Sangi, Desa Bangket Parek, itu terseret saat mencari kerang laut bersama lima orang anggota keluarganya, yaitu Buyung (31), Rajab alias Amaq Nia (45), Kodim (31), Rahini (25), dan Marjuki alias Cekung (13).

"Jadi korban pergi cari kerang pukul 06.00 Wita. Menurut keluarga korban, korban tenggelam di lokasi Pantai Tanjung Mertak Pantai Mawun Desa Tumpak," kata Dimas, Jumat sore.

Dimas menjelaskan mereka mencari kerang laut saat air surut. Tiba di lokasi, empat orang turun ke lokasi untuk mencari kerang laut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nah, dua orang Rahini dan Marjuki (ibu dan anak) tidak ikut turun melaut dan menunggu," kata Dimas.

Insiden sempat terjadi ketika keempat orang turun mencari kerang. Salah satu dari mereka yaitu Kodim jatuh ke laut. Namun, dua dari rekannya yang lain membantu evakuasi korban.

ADVERTISEMENT

"Kodim ini dapat ditolong dan selamat. Waktu itu juga salah satu rekanan atas nama Jumene tidak ikut membantu. Sempat dicari oleh rekanan yang lain namun tidak ditemukan," kata Dimas.

Keluarga pun mencari Jumene di seputar lokasi, namun tidak ditemukan. Mereka pun sempat menduga Jumene sudah pulang. "Sempat dicari ke rumah tapi tidak ditemukan oleh pihak keluarga," kata Dimas.

Terpisah, Pelaksana Tugas Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) Mataram Muhdar mengatakan tim menggunakan perahu karet untuk melakukan pencarian. "Kami masih berupaya melakukan pencarian korban di sekitar TKP dengan menerjunkan Tim SAR dari Pos Siaga SAR Kuta Mandalika bersama pihak kepolisian, TNI dan masyarakat sekitar," kata Muhdar.




(iws/BIR)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads