Rumah pribadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Dompu sementara, Andi Bachtiar, dijaga ketat oleh polisi. Penjagaan dilakukan seusai insiden pelemparan dan pengerusakan rumah tersebut pada Rabu (26/11/2024) sore.
"Personel polres dan polsek masih berjaga-jaga di rumah Ketua DPRD," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Dompu, Iptu Zuharis, kepada detikBali, Kamis (28/11/2024).
Polisi menjaga rumah pribadi Andi untuk menghindari adanya peristiwa susulan yang dilakukan orang yang tak bertanggung jawab di tengah euforia kemenangan Pemilihan Bupati (Pilbup) Dompu 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Zuharis, Andi belum melakukan pelaporan secara resmi ke polisi perihal insiden pelemparan dan pengerusakan rumah pribadinya itu. Padahal, peristiwa itu telah membuat kaca rumah Andi pecah serta puluhan batu berserakan di teras. "Bila ada perkembangannya kami akan merilisnya," tuturnya.
Kapolres Dompu, AKBP Zulkarnain, telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban. Dia mengajak masyarakat agar kembali bersatu karena pilkada telah usai.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan euforia berlebihan. Pilkada adalah bagian dari proses demokrasi sehingga apa pun hasilnya, kita harus menerima dengan lapang dada," pinta Zulkarnain.
Sementara Andi yang dikonfirmasi detikBali melalui pesan WhatsApp belum memberikan jawaban atas insiden pelemparan rumah pribadinya.
(iws/iws)