Polisi Dalami Kasus Percobaan Bunuh Diri Bule AS di Vila Ubud

Gianyar

Polisi Dalami Kasus Percobaan Bunuh Diri Bule AS di Vila Ubud

Putu Krista - detikBali
Rabu, 19 Jun 2024 14:29 WIB
Proses evakusi bule AS yang mencoba bunuh diri di Ubud, Bali, Selasa (18/6/2024).
Proses evakusi bule AS yang mencoba bunuh diri di Ubud, Bali, Selasa (18/6/2024). (Foto: Dok. Polsek Ubud)
Gianyar - DISCLAIMER: Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental terdekat.

Polisi masih mendalami dugaan kasus percobaan bunuh diri yang dilakukan seorang warga negara (WN) Amerika Serikat (AS), AZK, di salah sau vila di Ubud, Gianyar, Bali. Polisi belum bisa meminta keterangan bule pria itu karea masih dirawat di rumah sakit.

Kapolsek Ubud Kompol Gusti Nyoman Sudarsana mengatakan sampai saat ini polisi mengetahui alasan pria itu menyayat leher dan tangannya sendiri. "Karena saat ini korban masih dalam perawatan, si bule belum bisa dimintai keterangannya sementara pemilik vila tidak membuat laporan kepolisian atas peristiwa ini, namun keterangan awal sudah kami dapatkan kemarin," kata Sudarsana, Rabu (19/6/2024).

Polisi telah meminta keterangan pemilik vila, I Made Indra Negara. Pemilik mengatakan bahwa bule tersebut awalnya datang ke sana dalam keadaan sakit perut. Mereka sempat membawanya ke klinik.

"Menurutnya si bule tidak mau diperiksa kesehatannya tapi meminta menghubungi polisi dan konsulat dari negaranya, selanjutnya balik ke vila setelah kondisinya membaik," terangnya.

Kemudian, pukul 07.30 Wita, Selasa (18/6/2024) kemarin, Konsulat Amerika Serikat mengunjungi pria itu di vila tempatnya menginap. Pemilik vila yang memberitahukan adanya kunjungan konsulat tersebut, dia meminta untuk menunggu sebentar.

Namun pria itu tak kunjung keluar dari kamarnya. Setelah dicek, dia sudah bersimbah darah di atas tempat tidur.

"Saksi melihat luka pada bagian leher dan kedua pergelangan tangan dari tamu tersebut selanjutnya menghubungi pihak kepolisian dan klinik BIMC untuk penanganan," ujarnya.


(dpw/dpw)

Hide Ads