.webp)
Seorang pria berinisial AS (33) memecahkan kaca rumah warga di Gang 100, Banjar Samping Buni, Desa Pemecutan Kelod, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar. Perusakan dilakukan pada Selasa (7/11/2023) dini hari sekitar pukul 03.00 Wita.
Terungkap, AS yang sedang mabuk kesal karena tidak ada yang menolong saat dia jatuh mengendarai sepeda motor.
"AS meminta tolong dengan arogan membuat warga rumah kos ketakutan dan tidak berani menolong, kemudian AS tiba-tiba merusak dengan memecahkan kaca jendela rumah," kata Kapolsek Denpasar Barat I Gusti Agung Made Ari Herawan dalam siaran pers, Selasa (7/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AS yang dalam keadaan mabuk awalnya terjatuh dari sepeda motornya di Gang 100 depan rumah kos warga. AS meminta tolong ke warga yang tinggal di rumah kos tersebut agar ditolong.
Namun, warga rumah kos ketakutan dan tidak berani menolong AS. Sebab, laki-laki itu dalam kondisi mabuk dan cara AS meminta tolong arogan. Ia kemudian kesal dan tiba-tiba merusak dengan memecahkan kaca jendela rumah warga.
Salah satu warga kemudian menghubungi kepala dusun setempat akibat kejadian perusakan yang dilakukan AS. Kepala dusun lalu meneruskan informasi warta ke piket siaga Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) yang siaga di pos induk Kantor Desa Pemecutan Kelod.
Piket siaga Satuan Linmas selanjutnya berkoordinasi dengan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) untuk mengecek ke lokasi kejadian.
Setelah tiba di lokasi dan mengetahui kronologi kejadian, Bhabinkamtibmas beserta Linmas akhirnya mengamankan pelaku AS ke Pos Linmas Desa Pemecutan Kelod untuk dimintai pertanggungjawaban atas perusakan tersebut.
(hsa/dpw)
