.webp)
Kampus Bali International buka suara terkait kabar mahasiswanya bernama I Kadek Roi Astika (20) yang ditemukan meninggal dunia saat menjalani program magang di Amerika Serikat (AS). Roi merupakan mahasiswa di Kampus Bali International yang mengambil studi diploma 2 (D2) di Jurusan FnB Divisi Culinary (kuliner).
Direktur Kampus Bali International Kadek Enggi Aditya membenarkan Roi merupakan mahasiswanya. Ia mengaku kaget dan tidak menyangka saat mendengar kabar kematian mahasiswanya itu.
Pihaknya pun sempat tidak percaya dan meragukan kabar tersebut bahkan mengira itu scam (penipuan dalam bentuk donasi). Sebab menurut Enggi, Roi selama ini tidak pernah mengalami masalah kesehatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya email ke hotel dan kontak juga almarhum, tapi tidak ada balasan dari almarhum. Dari situ saya mulai curiga, hingga akhirnya pihak hotel yang kasih info bahwa itu benar," kata Enggi ditemui detikBali, Senin (13/11/2023).
"Yang membuat saya kaget karena meninggalnya mendadak, karena nggak ada gejala sakit langsung meninggal," imbuhnya.
Enggi menceritakan Roi merupakan mahasiswa yang aktif di kampus. Roi terdaftar sebagai mahasiswa di Kampus Bali International sejak Mei 2023.
Sebelumnya, Roi sudah menyelesaikan studi diploma 1 (D1) di kampus lain. Karena ingin mendapat pengalaman mengikuti program lebih intensif seperti J-1, Roi kemudian melanjutkan studi D2 di Kampus Bali International.
"Dia benar-benar ingin ke Amerika, ingin tahu Amerika itu seperti apa. Karena di sana banyak ada perusahaan besar. Tujuannya mungkin ingin mencoba tantangan baru di Amerika, karena di Eropa yakni Prancis sudah pernah," jelasnya.
Enggi melanjutkan pihak kampus belum bisa memastikan kapan jenazah Roi bakal dipulangkan, karena masih menunggu hasil autopsi keluar. Sementara untuk biaya pemulangan jenazah ditanggung oleh asuransi.
"Untuk kepulangannya, kami masih koordinasi dengan sponsor di Amerika karena programnya itu ter-cover asuransi pemulangannya dan lain-lain. Klaimnya belum keluar masih menunggu hasil autopsi. Kami juga sudah ke rumah duka untuk belasungkawa sekaligus koordinasi untuk penjemputan jenazah seperti apa," tandasnya.
(nor/nor)
