Kompak Kader PDIP di Bali Daftar Bacaleg ke KPU, Diiringi Penari-Petani

Kompak Kader PDIP di Bali Daftar Bacaleg ke KPU, Diiringi Penari-Petani

Putu Adi, Juniasa, Chairul, Agus Eka - detikBali
Kamis, 11 Mei 2023 15:20 WIB
Ketua DPC PDIP Badung I Nyoman Giri Prasta dikawal hanoman saat jalan kaki menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg ke KPU Badung, Kamis (11/5/2023).
Ketua DPC PDIP Badung I Nyoman Giri Prasta dikawal hanoman saat jalan kaki menyerahkan berkas pendaftaran Bacaleg ke KPU Badung, Kamis (11/5/2023). (Agus Eka Purna Negara/detikBali)
Badung -

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan dari seluruh kabupaten/kota di Bali kompak mendaftarkan para kadernya sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) hari ini, Kamis (11/5/2023). Ratusan simpatisan partai diiringi penari Bali hingga petani mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) di masing-masing kabupaten/kota.

PDIP Tabanan misalnya, mendaftarkan 40 orang bacaleg Pemilu 2024 ke KPU setempat dengan berjalan kaki sepanjang kurang lebih setengah kilometer dari Taman Makam Pahlawan (TMP) Pancaka Tirta. Setidaknya ada 300 orang kader PDIP, termasuk bacaleg, yang berjalan kaki ke KPU Tabanan.

"Hari ini DPC PDIP Tabanan secara resmi mendaftarkan bacaleg untuk DPRD tingkat dua (kabupaten)," kata Ketua DPC PDIP Tabanan I Komang Gede Sanjaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyebut pendaftaran bacaleg hari ini dilakukan serentak sesuai instruksi DPP PDIP. Selain bermodal perolehan suara mayoritas pada Pemilu 2019, PDIP Tabanan berharap Ganjar effect memberi dampak signifikan di Pemilu 2024.

"Dulu ada Jokowi Effect. Mudah-mudahan Ganjar Effect ini membias di Kabupaten Tabanan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Disinggung terkait wajah baru bacaleg, Sanjaya menyebut hampir di setiap dapil (daerah pemilihan) ada. "Wajah baru pasti ada di masing-masing dapil yang sudah sesuai mekanisme dan kompetensi. Di Penebel ada. Kediri ada. Semua ada," sebutnya.

Rombongan kader PDIP Tabanan dipimpin I Komang Gede Sanjaya selaku Ketua DPC jalan kaki dari TMP Pancaka Tirta ke KPU untuk mendaftar bacaleg Pemilu 2024. (chairul amri simabur/detikBali)Rombongan kader PDIP Tabanan dipimpin I Komang Gede Sanjaya selaku Ketua DPC jalan kaki dari TMP Pancaka Tirta ke KPU untuk mendaftar bacaleg Pemilu 2024. (chairul amri simabur/detikBali) Foto: Chairul Amri Simabur/detikBali

Pendaftaran Bacaleg DPC PDIP Badung

Sementara itu, DPC PDIP Badung mendaftarkan 45 kadernya akan bertarung dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 tingkat kabupaten. Kepastian itu menyusul disahkannya daftar nama calon sementara (DCS) dari PDIP.

Ketua DPC PDIP Badung I Nyoman Giri Prasta menegaskan isu pencoretan sejumlah nama bakal caleg dari DCS tidak benar. Ia menjawab diplomatis bahwa nama-nama yang didaftarkan ke KPU adalah yang sah dan benar.

"Sekarang ini bicara apa yang saya daftarkan selaku Ketua DPC, loh. Berarti itu yang benar. Hal-hal kemarin ada yang simpang siur berkenaan isu apapun bentuknya (pencoretan nama bacaleg) itu tidak benar," jawab Giri Prasta seusai menyerahkan berkas pendaftaran di KPU Badung, Kamis (11/5/2023).

Pria yang juga menjabat sebagai Bupati Badung ini mengatakan patokan yang sah adalah sesuai surat keputusan (SK) yang sudah ditandatangani pengurus DPP PDIP. Giri Prasta tak menjawab apakah ada arahan khusus dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri saat melawat ke Bali, Jumat (5/5/2023) lalu.

Menurutnya, tidak penting untuk membahas isu pencoretan tersebut karena baginya yang sah adalah sesuai SK DPP yang ditandatangani 3 Mei 2023. "Saya tidak mau membahas itu. Yang penting yang saya daftarkan sah sesuai surat ketua umum dan ditandatangani ibu ketua umum (Megawati) dan sekretaris jenderal (Hasto). Itu yang benar," imbuhnya.

Sebelumnya, muncul isu pencoretan hingga penggeseran nama sejumlah kader PDIP Badung dari daftar bacaleg di Pemilu 2024. Ada tiga nama kader yang diisukan dicoret yakni I Bagus Alit Sucipta atau Gus Bota, Putu Yunita Oktarini, dan Wayan Regep. Gus Bota saat ini duduk di kursi DPRD Bali. Sedangkan, Yunita dan Regep sama-sama duduk di DPRD Badung.

Pendaftaran Bacaleg DPC PDIP Buleleng

Beranjak ke Gumi Panji Sakti, hari ini DPC PDI Perjuangan Buleleng mendaftarkan 45 kadernya sebagai bacaleg ke KPU Buleleng. Rombongan tiba di KPU Buleleng sekitar pukul 08.00 Wita, diiringi musik baleganjur dan pementasan pencak silat sitembak.

Ketua DPC PDI Perjuangan Buleleng Putu Agus Suradnyana mengatakan 40 persen dari jumlah bacaleg yang didaftarkan merupakan bacaleg perempuan. "Kuota perempuannya 40 persen lebih. Sudah memenuhi syarat, syaratnya kan 30 persen, kami (sudah) lebih," kata mantan Bupati Buleleng dua periode itu.

Agus menargetkan kadernya bisa mengamankan 25 kursi di DPRD Buleleng. Jumlah tersebut meningkat tujuh kursi dari perolehan kursi Pileg 2019.

"Mudah-mudahan bisa maksimal bekerja, sekarang tinggal memanaskan per dapil saja, mengadakan konsolidasi per dapil," pungkasnya.

Pendaftaran Bacaleg DPC PDIP Karangasem

Ratusan kader PDIP Karangasem juga mengiringi 45 bacaleg untuk mendaftar ke KPU Kabupaten Karangasem dengan berjalan kaki. Mereka tak hanya diiringi penari Hanoman dan penabuh baleganjur, tetapi juga petani hingga nelayan.

Ketua DPC PDIP Karangasem I Gede Dana menjelaskan petani dan nelayan merupakan mata pencaharian mayoritas di Gumi Lahar. Ia memohon doa dan dukungan kepada seluruh komponen masyarakat, termasuk petani dan nelayan.

"Kami juga menampilkan tradisi Gebug Ende Seraya dan juga gamelan baleganjur beserta Hanoman karena kami ingin menampilkan kebudayaan saat mendaftar," kata Gede Dana, Kamis (11/5/2023).

Dana mengatakan DPC PDIP Karangasem menargetkan minimal bisa meraih 22 kursi legislatif pada Pemilu 2024. Ia membeberkan seluruh bacaleg yang didaftarkan hari ini 12 orang di antaranya merupakan incumbent.

"Karena tenaga mereka masih sangat kami butuhkan pada pileg DPRD kabupaten tahun ini untuk dapat mencapai target," kata Gede Dana.

Pendaftaran Bacaleg DPC PDIP Jembrana

Lanjut ke Gumi Makepung, DPC PDIP Jembrana juga memilih berjalan kaki untuk mendaftarkan bacaleg mereka menuju KPU Jembrana. Parade budaya hingga kelompok petani dan nelayan mengiringi perjalanan mereka untuk menyerahkan berkas para bacaleg.

"Kami melibatkan berbagai kelompok masyarakat, seperti hadrah, rindik, baleganjur, olahragawan, dan kelompok masyarakat lainnya baik itu petani serta nelayan. Dengan mengadakan parade budaya, kami berharap dapat memperkuat dan melestarikan kekayaan budaya lokal yang ada di Jembrana," ujar Sekretaris DPC PDIP Jembrana Ni Made Sri Sutharmi.

DPC PDIP Jembrana hari ini mendaftarkan 17 orang petahana ke KPU Jembrana. Adapun satu orang petahana DPRD Jembrana diplot untuk bertarung di DPRD Provinsi Bali.

"Ada 18 orang petahana dari PDI Perjuangan, namun satu orang petahana maju ke tingkat yang lebih tinggi, yaitu DPRD Provinsi. Sehingga, jumlah petahana yang bertarung di DPRD Kabupaten Jembrana menjadi 17 orang," tandasnya.




(iws/gsp)

Hide Ads