Tri Suaka Batal, Nosstress Bakal Tampil di Bangli, Cek Ridersnya!

Tri Suaka Batal, Nosstress Bakal Tampil di Bangli, Cek Ridersnya!

Tim detikBali - detikBali
Kamis, 28 Apr 2022 11:52 WIB
Duo personil Nosstress, Man Angga dan Kupit. (Dok, Nosstress)
Duo personil Nosstress, Man Angga dan Kupit. (Dok, Nosstress)
Bangli -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangli, Bali, tengah menjadi sorotan karena sempat berencana mendatangkan Tri Suaka, musisi cover yang kini banyak dihujat publik gegara aksinya memparodikan gaya nyanyi Andika Kangen Band. Keputusan Pemkab Bangli yang batal mendatangkan Tri Suaka untuk tampil di perayaan HUT Kota Bangli pun diapresiasi.

Tak hanya soal aksi menghina Andika Kangen Band, belakangan Tri Suaka juga disorot publik gegara banyaknya permintaan tak masuk akal dari musisi cover itu sebelum manggung.

Di kalangan musisi dan penyelenggara acara hiburan, sebenarnya daftar permintaan musisi sebelum manggung atau biasa disebut riders merupakan hal lumrah. Semua musisi umumnya memiliki riders sebagai prasyarat manggung yang harus dipenuhi penyelenggara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Batal mendatangkan Tri Suaka, rupanya Pemkab Bangli berencana menampilkan band musik Indi asli Bali, Nosstress pada perayaan HUT Kota Bangli Mei mendatang. Lalu, apa saja daftar permintaan atau riders Nosstress yang bakal tampil di HUT Kota Bangli?

Rupanya daftar riders Nosstress untuk manggung cukup mengagetkan. Ada permintaan aneh dari band indi asal Bali yang punya penggemar di seluruh Indonesia, bahkan luar negeri ini.

ADVERTISEMENT

"Wajib menyediakan 5 buku bacaan (novel fiksi/non fiksi) judul ditentukan oleh Nosstress atau panitia. Buku akan menjadi hak milik dan dibawa pihak Nosstress," demikian daftar nomor 5 dari riders nosstress yang berhasil diakses detikBali.

Selain itu, Nosstress juga meminta jajanan pasar dan nasi untuk 11 orang. Jumlah itu termasuk untuk seluruh tim. Namun Nosstress tak mau jajan kotak atau nasi kotak. Tim Nosstress meminta jajanan pasar tanpa bungkus plastik ditempatkan di nampan biasa saja. Sementara nasi juga harus dibungkus daun pisang. Grup band ini juga meminta 1 galon air dengan dispenser dan gelas kaca. Juga buah buahan yang ditempatkan di nampan.

Saat dikonfirmasi Kamis (28/4/2022) soal ridersnya yang aneh itu, Candra, Manajer Nosstress Candra mengakuinya.

"Karena personel Nosstress suka baca buku," kata Candra.

Dijelaskan, permintaan buku mulai dimasukkan dalam riders sejak tahun 2017 lalu. Awalnya, dalam riders hanya ada beberapa item makanan atau minuman. Namun karena kedua personil Nostress, Angga dan Kupit, suka membaca, item tersebut diganti dengan buku.

"Cost-nya lebih murah, dan buku abis baca bisa disimpan. Buku bisa jadi warisan," ujarnya.

Buku yang diminta pun, menurut Candra, tidak harus buku baru.

"Tidak harus baru, bekas pun nggak apa apa. Asal layak baca," kata dia.

Candra menambahkan, dulunya buku yang didapat dari manggung dibagi bagi ke personel. Namun, berhubung Nostress kini sudah punya studio sendiri yang disebut Taman Bermain Nosstress, maka buku yang didapat dikumpulkan di studio.

"Dari buku yang dikumpulkan, kami bikin perpustakaan kecil-kecilan. Jadi kalau ada teman yang datang ke Taman Bermain Nosstress, bisa baca buku gratis," ucapnya.

Sementara itu, terkait permintaan jajanan pasar, nasi bungkus daun, dan galon air, Candra menyebut personel Nosstress cuma ingin mengurangi produksi sampah plastik.

"Sekadar untuk mengurangi sampah plastik aja," ujar Candra.

Nosstress dikenal sebagai band Indi asal Bali dengan debut pertamanya "Perspektif Bodoh"




(nke/nke)

Hide Ads