Terlibat Adu Jangkrik di Jalur Shortcut, Dua Pemotor Luka Parah

Terlibat Adu Jangkrik di Jalur Shortcut, Dua Pemotor Luka Parah

Tim detikBali - detikBali
Sabtu, 23 Apr 2022 19:57 WIB
Kecelakaan  di Jalan Raya Singaraja-Denpasar tepatnya di KM.17, Sukasada, Buleleng, Sabtu (23/4/2022) sebabkan 2 pemotor luka parah
Kecelakaan di Jalan Raya Singaraja-Denpasar tepatnya di KM.17, Sukasada, Buleleng, Sabtu (23/4/2022) sebabkan 2 pemotor luka parah. (Foto: istimewa)
Buleleng -

Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Singaraja-Denpasar tepatnya di KM.17, Sukasada, Buleleng, Sabtu (23/4/2022) sekitar pukul 12.30 WITA.

Kali ini, kecelakaan melibatkan dua kendaraan roda dua DK 5168 GY dengan sepeda motor DK 3524 UAK.

Informasi Detikcom, Kecelakaan berawal saat sepeda motor DK 5168 GY yang dikemudikan Kadek Juli Darmayasa, 16, warga Desa Pegayaman, melaju dari arah Pancasari menuju ke Singaraja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sepeda motor itu melaju beriringan dengan sebuah dump truck proyek shortcut.

Tepat di jalur tikungan, sepeda motor yang dikendarai Juli Darmayasa, berusaha menyalip truk tersebut.

ADVERTISEMENT

Tak disangka dari arah berlawanan Singaraja muncul sepeda motor DK 3524 UAK yang dikendarai Jemi Sri Wahyuni, 40, warga Kelurahan Banyuasri, Buleleng.

Saat itu, Sri Wahyuni membonceng anaknya yang baru berusia 8 tahun. Dampaknya langsung terjadi kecelakaan adu jangkrik.

Akibat kejadian tersebut, Juli Darmayasa mengalami luka robek pada paha kiri, luka robek pada wajah, dan patah tulang pada tangan kanan.

Sedangkan Sri Wahyuni mengalami luka robek pada kaki, patah pada pergelangan tangan kanan, dan luka robek pada jempol kaki. Kedua korban dirawat di RSUD Buleleng.

Kapolsek Sukasada Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara. Termasuk meminta keterangan dari saksi-saksi yang ada di lokasi kejadian.

"Hasil olah TKP, pengendara sepeda motor DK 5168 GY tidak hati-hati saat mendahului kendaraan di depannya. Serta tidak memperhatikan kendaraan lain yang datang dari arah berlawanan. Sehingga memicu kecelakaan,"tukas Agus.




(kws/kws)

Hide Ads