Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang lansia bernama Ida Bagus Made Puja (72) ditemukan gantung diri di sebuah rumah kosong di Banjar Dinas Beji, Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Sabtu (23/4/2022). Korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri diduga karena sudah tidak kuat dengan penyakit yang dideritanya selama ini yaitu kelenjar getah bening dan maag kronis.
Yang mengetahui pertama kali korban gantung diri adalah anak kandungnya yang bernama Ida Bagus Nyoman Bajing. Saat itu, anak korban hendak mengambil ayam yang diletakkan di sekitar lokasi kejadian. Alangkah terkejutnya ia karena saat tiba di lokasi melihat ayahnya sudah dalam keadaan menggantung di sebuah palang kayu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat hal tersebut anak korban sontak berteriak meminta bantuan terhadap warga sekitar. Saat berhasil diturunkan korban masih dalam keadaan bernafas, sehingga anak korban bergegas untuk membawa korban ke rumah sakit terdekat, dengan harapan korban masih bisa untuk diselamatkan.
Tapi sayang, saat tiba di Rumah Sakit Bali Med, Karangasem, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.
Terkait kejadian tersebut, Kapolsek Bebandem AKP I Wayan Gede Wirya membenarkan peristiwa tersebut, pihaknya mengatakan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak rumah sakit, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan sehingga dapat dipastikan bahwa korban tewas murni karena gantung diri.
Dengan hasil pemeriksaan dari rumah sakit tersebut, pihak keluarga mengaku sudah ikhlas dengan kematian korban dan menolak untuk dilakukan autopsi. Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka.
"Berdasarkan keterangan dari para saksi, korban diduga memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena sudah tidak kuat menahan rasa sakit akibat menderita penyakit kronis sejak lama. Korban juga dikatakan sering mengeluh gatal dan sakit sehingga membuat korban sedikit menderita selama ini," ujar AKP Gede Wirya.
(nke/nke)