
Ketinggian Sampah Capai 25 Meter, Pemprov Bali Tutup TPA Suwung
Pemprov Bali akan menutup TPA Suwung secara bertahap. Penutupan TPA itu mendesak karena tempat sampah itu makin penuh.
Pemprov Bali akan menutup TPA Suwung secara bertahap. Penutupan TPA itu mendesak karena tempat sampah itu makin penuh.
3 TPST di Kota Denpasar ditargetkan dapat beroperasi di akhir Maret 2023. Nantinya tiap TPST dapat mengolah 450 ton sampah per harinya.
Tiga Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) tengah dibangun di Denpasar, Bali. Saat ini progres konstruksi infrastruktur tiga TPST tersebut mencapai 80%.
Bali jadi contoh daerah pengelolaan sampah terpadu. Pulau Dewata dipilih lantaran menjadi destinasi pariwisata dunia.
TPST Kesiman Kertalangu merupakan salah satu dari tiga TPST yang dibangun pada 2022 di Kota Denpasar.
Progres pembangunan 3 TPST di Denpasar baru 50 persen. Padahal, pembangunan TPST yang dikerjakan penuh oleh pemerintah pusat itu ditarget rampung Oktober 2022.
RDF dari 3 tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) di Kota Denpasar nantinya akan dijual ke Semen Indonesia seharga Rp 300 ribu per ton.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan 3 TPST baru yang sedang dibangun di Kota Denpasar akan mampu mengolah sampah sebanyak 1.020 ton sampah per hari.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Denpasar, IB Alit Wiradana optimis menjelang perhelatan G-20, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung bisa ditutup pada Oktober 2022
"Progresnya tahun ini bisa jalan, sehingga 2023 bisa operasi. Harapan kita Sleman punya 3-4 TPST," kata Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, Kamis (12/5/2022).