
Turnamen Sepak Bola U-13 di Tasikmalaya Diwarnai Kericuhan!
Turnamen sepak bola Piala Soeratin U-13 di Tasikmalaya sempat diwarnai kericuhan. Video kericuhan pun viral di media sosial
Turnamen sepak bola Piala Soeratin U-13 di Tasikmalaya sempat diwarnai kericuhan. Video kericuhan pun viral di media sosial
Dua kelompok suporter terlibat bentrok dalam ajang turnamen sepak bola di Enrekang. Polisi pun turun tangan mendamaikan.
Turnamen sepak bola mini di Kabupaten Bone diwarnai kericuhan. Kedua tim yang bertanding baku hantam, hingga penonton masuk berhamburan di lapangan.
Polisi menerima laporan dari wasit yang mengalami kekerasan saat kericuhan laga NZR Sumbersari FC vs Farmel FC. Kasus itu kini tengah dalam proses penyelidikan.
Pertandingan liga 3 antara NZR Sumbersari vs Farmel FC ricuh. Kericuhan itu menjadikan wasit sebagai sasaran pukulan dan tendangan.
Laga liga 3 antara NZR Sumbersari FC vs Farmel FC ricuh. Terkait ricuhnya pertandingan itu, NZR Sumbersari meminta maaf.
NZR Sumbersari FC menyebut kericuhan melawan Farmel FC dipicu wasit yang tidak adil. Keputusan wasit apa saja yang membuat NZR Sumbersari merasa dirugikan?
Laga Liga 3 antara Farmel FC Tangerang melawan NZR Sumbersari FC berlangsung ricuh. NZR Sumbersari menyebut kericuhan dipicu oleh wasit yang tidak adil.
Kekerasan masih mewarnai dunia sepakbola Indonesia. Kali ini terjadi saat laga kompetisi Liga 3 2021/2022 antara Farmel FC Tangerang melawan NZR Sumbersari FC.
Pertandingan sepak bola antara Plasma Wuluhan vs Arsenal Sumberkalong Kalisat diwarnai kericuhan. Terjadi baku hantam di babak kedua pertandingan tersebut.