
Plh Wali Kota Bandung Minta Masyarakat Ikut Kurangi Beban Sampah
Plh Walkot Bandung Ema Sumarna menyebut Perumda Pasar harus ikut serta menyelesaikan masalah sampah TPS Pasar agar tidak menggunung dan jadi beban DLHK.
Plh Walkot Bandung Ema Sumarna menyebut Perumda Pasar harus ikut serta menyelesaikan masalah sampah TPS Pasar agar tidak menggunung dan jadi beban DLHK.
Pemkot Bandung siapkan tempat pembuangan akhir (TPA) darurat dengan mereaktivasi TPA Cicabe imbas dari operasional TPA Sarimukti yang mengalami hambatan.
Produksi sampah di Kota Bandung paling besar disumbang dari sisa makanan. Lantas, apakah gerakan Kang Pisman di Kota Bandung efektif?
Pembuangan sampah ke TPA Sarimukti mulai berangsur pulih. Sebelumnya pembuangan terganggu karena kondisi jalan dan area di dalam TPA tersebut banjir lumpur.
Produksi sampah di Kota Bandung mencapai sekitar 1.500 ton per hari. Dari total sampah yang diproduksi itu, sebanyak 667,5 ton merupakan sampah sisa makanan.
Hujan yang terus mengguyur sejak beberapa pekan belakangan membuat area pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, tak bisa dilalui.
Pengangkutan sampah ke TPA Sarimukti terlambat. Hal ini disebabkan kondisi TPA Sarimukti yang sedang banjir lumpur.
Pengiriman sampah ke TPA Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat terganggu. Hal itu imbas dari habisnya bahan bakar minyak (BBM) untuk alat berat di lokasi TPA.
"Kemarin pas hujan pertama, sampahnya luar biasa. Ada kasur di Pagarsih," ujarnya.
Wacana itu dilakukan untuk mengurangi beban sampah di Kota Bandung yang mencapai lebih dari 1.500 ton per hari.