
84 Santri Dievakuasi dari Bangunan Ambruk di Ponpes Al Khoziny, 1 Tewas
Informasi dari Polsek Buduran sudah ada 84 santri yang berhasil dievakuasi. Salah satu di antaranya meninggal dunia.
Informasi dari Polsek Buduran sudah ada 84 santri yang berhasil dievakuasi. Salah satu di antaranya meninggal dunia.
Musala Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo ambruk saat pelaksanaan salat Asar. Ratusan santri terjebak dalam reruntuhan.
Isak tangis keluarga korban terus terdengar di kawasan Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Anak-anak mereka jadi korban runtuhnya bangunan musala.
Bangunan tiga lantai Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny yang tengah dicor ambruk. Jumlah korban yang tercatat saat ini sebanyak 84 orang.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak tiba di lokasi musala Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo yang ambruk pada Senin (29/9/2025) sore.
Petugas masih melakukan pencarian korban musala ambruk di Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Proses evakuasi diiringi isak tangis pihak keluarga.
Ponpes Al Khoziny Buduran, Sidoarjo, adalah salah satu pesantren tertua di Jatim, yang melahirkan banyak ulama.
Pengasuh Pondok Pesantren Al Khoziny menjelaskan ambruknya musala saat pengecoran terakhir. Proses evakuasi korban terus dilakukan, ratusan santri terjebak.
Alat berat berupa ekskavator dari Dinas PU BM & SDA Kabupaten Sidoarjo diterjunkan di lokasi bangunan musala Ponpes Al Khoziny Buduran, Sidoarjo yang ambruk.
Tim Basarnas Surabaya evakuasi korban runtuhan musala Al-Khoziny. Empat korban berhasil diselamatkan, namun suara tangisan masih terdengar dari reruntuhan.