Pasca tragedi robohnya bangunan Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, tangan-tangan kebaikan kembali terulur. Berbuatbaik.id bersama Ziswaf CTARSA Foundation dan Yayasan Jagat Alam Nusantara hadir menyalurkan bantuan psikososial, santunan, serta sembako untuk keluarga para santri.
Melalui pendampingan intensif dan layanan konseling, mereka berupaya memulihkan luka batin dan menumbuhkan kembali semangat hidup keluarga korban.
Selama evakuasi tim relawan yang dipimpin oleh Yoyok Wachyudi mendampingi keluarga korban dengan berbagai kegiatan, seperti Psychological First Aid (PFA) dan konseling.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan tujuan memulihkan kondisi mental dan sosial penyintas, termasuk dukungan emosional, pemulihan kepercayaan diri, penguatan hubungan sosial, dan pembangunan kembali komunitas.
"Kita memberikan bantuan kemanusiaan secara psikologis benar-benar ke orang yang membutuhkan. Kita lebih banyak mengunjungi keluarga menengah ke bawah, seperti keluarga buruh tani, tukang batu, dan lain-lain," jelas Yoyok.
Selain itu, tim juga memberikan santunan dan bantuan sembako kepada keluarga santri dengan mengunjungi rumah-rumah mereka yang sebagian besar berada di Madura.
"Ada sebuah pendekatan secara psikologi kepada orang tua layanan ini tidak berhenti sampai sini karena penguatan mental butuh proses. Mereka secara psikologis masih terpukul. Ada 3 pasien yang ibunya sampai gak mau makan, gak mau kerja, terus saya pantau," sambungnya.
Sementara itu, Ustaz Yusuf yang anaknya menjadi korban dari peristiwa tersebut mengucapkan terima kasih atas hadirnya layanan psikososial ini.
"Saya belajar iklhas dan menerima. Terima kasih atas bantuannya atas kepeduliannya. Alhamdulillah," ungkapnya.
Ustaz Yusuf yang juga merupakan alumni Pesantren AL Khoziny baru memondokkan anaknya baru 4 bulan. Dalam insiden ini, Muzaki, anak Yusuf, diindentifikasi sebagai santri yang meninggal dunia.
"Muzaki masih 4 bulan kelas 1 SMP. Saya masukan pondok untuk menuntut ilmu biar mempunyai ilmu dan akhlak yang baik. Saya syok. Saya gak bisa ngomong apa-apa," ucapnya sedih.
Ustaz Yusuf pun masih terus didampingi tim relawan berbuatbaik.id agar psikologisnya semakin pulih. Terima kasih kepada #sahabatbaik yang peduli terhadap keluarga korban pesantren Al Khoziny. berbuatbaik.id telah memberikan santunan dan batuan sosial sebesar Rp 10 juta yang telah disalurkan sepenuhnya.
#sahabatbaik besar harapan agar keluarga maupun korban luka santri Al Khoziny semakin pulih. Sampaikan doa dan donasimu untuk mereka agar semakin kuat menghadapi bermacam cobaan. Donasi di berbuatbaik.id, 100% tersalurkan.
Berita ini sudah tayang di berbuatbaik.id, baca berita selengkapnya di sini! Dan untuk berdonasi bisa di sini!
(irb/hil)











































