
15 Pasar Hewan di Lamongan Ditutup Cegah Penyebaran PMK
Sebanyak 15 pasar hewan di Lamongan ditutup untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Penutupan ini berlaku hingga waktu yang belum ditentukan.
Sebanyak 15 pasar hewan di Lamongan ditutup untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Penutupan ini berlaku hingga waktu yang belum ditentukan.
Dinas Peternakan Bojonegoro tutup pasar hewan sementara akibat lonjakan kasus PMK. Penutupan berlangsung dari 22 Januari hingga 4 Februari 2025.
Pemerintah Kabupaten Mojokerto menutup 7 pasar hewan selama 13 hari untuk mencegah penyebaran PMK, sambil memulai vaksinasi massal terhadap sapi dan kambing.
Lapak pedagang sapi di Pasar Pon Blora dan Pasar Pahing di Randublatung ditutup selama 14 hari mulai hari ini terkait merebaknya kasus penyakit mulut dan kuku.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, menutup pasar hewan untuk mencegah penyebaran virus PMK. Langkah ini diambil setelah kajian terkait dampak ekonomi.
Belasan sapi di Kabupaten Blora mati karena penyakit kuku dan mulut (PMK) pada hewan. Imbasnya seluruh pasar hewan di Blora ditutup sementara mulai hari ini.
Para pedagang sapi mendatangi Pasar Hewan Jelok, Kecamatan Cepogo, Boyolali. Mereka mengeluhkan kebijakan penutupan pasar hewan diperpanjang.
Pemkab Boyolali memperpanjang lagi penutupan seluruh pasar hewan. Perpanjangan penutupan ke tiga kalinya ini bahkan sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Unjuk rasa puluhan pedagang hewan di Kota Batu berbuah hasil. Pemkot Batu akhirnya membuka sementara Pasar Hewan hingga Hari Raya Idul Adha.
Pemkab Boyolali memperpanjang penutupan pasar hewan di wilayahnya selama 14 hari atau sampai 4 Juli 2022. Berikut ini alasannya.