
Sehari Buron, Ponakan Bacok Paman dan Bunuh Sepupu di Bima Ditangkap
Angga, terduga pelaku pembacokan paman dan pembunuhan sepupu di Bima, ditangkap setelah buron sehari. Motifnya diduga sengketa lahan.
Angga, terduga pelaku pembacokan paman dan pembunuhan sepupu di Bima, ditangkap setelah buron sehari. Motifnya diduga sengketa lahan.
MB membacok pamannya hingga tewas akibat cekcok dan dendam ekonomi. Motif perselisihan keluarga terungkap dalam penyelidikan polisi.
Polisi mengungkap motif sadis melatarbelakangi keponakan bacok paman hingga tewas. Bahkan gegara sabetan celurit, organ tubuh sang paman, N (42) terburai.
Seorang keponakan di Pasuruan membacok pamannya sendiri hingga tewas. Motif apa yang melatarbelakangi kasus tersebut?
Pria berinisial MB (32) warga Desa Watuprapat, Nguling, Pasuruan, nekat membacok paman, N (42) hingga tewas. Tubuh korban terburai terkena sabetan celurit.
Pemuda di Lubuklinggau membacok pamannya lantaran kesal ditegur berkali-kali agar tidak merokok. Korban mengalami luka bacok di wajah dan kaki bagian kiri.
Pelaku pembacokan di Padang berinisial NDG (22) ditangkap. Korban berinisial AF (33) merupakan paman korban. Pelaku membacok korban karena tak menjawab sapaan.
Seorang keponakan di Sampang membacok pamannya sendiri hingga terluka parah. Pelaku tak terima pamannya membangun dapur di atas tanah sang keponakan.
Polres Sumba Barat menetapkan Yosua Umbu Lele menjadi tersangka pembacokan terhadap wajah pamannya, Marthen Bili Robaka (59). Terancam tiga tahun penjara.
Yosua Umbu Lele (38) membacok wajah pamannya, Marthen Bili Robaka (59), hingga luka parah di Desa Malata, Sumba Barat, Kamis (26/10/2023).