
DPRD Ajukan Renovasi Ruang Paripurna Rp 45 M, Pemkot Mataram Minta Tunda
DPRD usulkan anggaran Rp 45 miliar untuk renovasi ruang sidang, namun Pemkot Mataram prioritaskan program lain di tengah kondisi keuangan yang belum stabil.
DPRD usulkan anggaran Rp 45 miliar untuk renovasi ruang sidang, namun Pemkot Mataram prioritaskan program lain di tengah kondisi keuangan yang belum stabil.
Pemkot dan DPRD Mataram setujui RPJMD 2025-2029. Fokus pada pendidikan, penanganan sampah, dan pemberdayaan ekonomi untuk mengatasi disparitas dan kemiskinan.
Kejari Mataram menyelidiki dugaan korupsi bansos Rp 92 miliar dari pokir DPRD 2022. Status kasus naik ke penyidikan, koordinasi dengan BPKP NTB dilakukan.
DPRD Mataram setujui tiga ranperda: RTRW, Riparda, dan perubahan nama RSUD Mataram menjadi RSUD H Moh Ruslan. Target penerapan perda dalam enam bulan.
DPRD Kota Mataram dorong pembangunan kantor Wali Kota dengan anggaran Rp 65 miliar. Proyek diharapkan dimulai April untuk menghindari penundaan.
DPRD Mataram dorong pengembangan fasilitas pantai untuk menarik wisatawan. Hanya Pantai Loang Baloq dan Ampenan yang sudah ditata, perlu perbaikan lebih lanjut.
DPRD Kota Mataram menetapkan Mohan Roliskana dan TGH Mujiburrahman sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih periode 2025-2030.
Sebanyak 40 anggota DPRD Kota Mataram periode 2024-2029 resmi dilantik, hari ini. Para wakil rakyat yang dilantik tersebut didominasi wajah lama atau incumbent.
Gerindra berhasil mempertahankan kursi Wakil Ketua DPRD di Kota Mataram.
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Kota Mataram, NTB ingin merebut kursi pimpinan DPRD Mataram pada Pileg 2024.