
Guru Madrasah Dibacok Murid di Demak Pulang dari RS Malam Ini
Guru yang dibacok muridnya di Demak sempat menjalani perawatan di RS Kariadi Semarang. Malam ini korban sudah diperbolehkan pulang.
Guru yang dibacok muridnya di Demak sempat menjalani perawatan di RS Kariadi Semarang. Malam ini korban sudah diperbolehkan pulang.
Kepala Kemenag Demak mengungkap siswa madrasah yang membacok gurunya karena tidak boleh ikut ujian itu sebelumnya diberi kesempatan naik kelas dengan catatan.
Tim psikologi dari Biro SDM Polda Jateng diterjunkan ke Demak untuk mendampingi para siswa yang jadi saksi dalam kasus siswa bacok guru di Madrasah Aliah.
"Dia belum cukup umur untuk jadi tulang punggung keluarga, kemudian dia masih punya keinginan besar untuk bersekolah," kata Komisioner KPAI, Dian Sasmita.
Komisioner KPAI, Sasmita menyarankan agar penyelesaian kasus siswa yang membacok guru madrasah di Demak mengedepankan keadilan restoratif. Berikut alasannya.
Siswa di Demak yang membacok gurunya terancam dipenjara. Polisi berkoordinasi dengan Dinas Sosial dalam memperlakukan pelaku tindak pidana anak di bawah umur.
Siswa madrasah di Demak, MAR (17) nekat membacok gurunya diduga karena kecewa usai dilarang ikut ujian tengah semester. Berikut kisah di baliknya.
Pelaku mendapat sanksi dari sekolah tak boleh ikut ujian karena belum mengumpulkan tugas. Ternyata selama ini pelaku sekolah sambil harus mencari nafkah.
Kondisi guru MA di Pilangwetan, Demak, yang dibacok muridnya terus membaik. Korban yang sempat kritis sudah dipindahkan ke ruang perawatan RSUP Dr Kariadi.
Seorang guru di Demak terluka parah akibat dibacok muridnya di sekolah. Korban bahkan sempat kritis.