
231 Warga Surabaya Terserang DBD Sepanjang 2024, Meningkat 20 Persen
Kasus demam berdarah dengue atau DBD di Kota Surabaya sepanjang 2024 mencapai lebih 200 orang. Selama 2024 kasus DBD mengalami kenaikan 20% dibandingkan 2023.
Kasus demam berdarah dengue atau DBD di Kota Surabaya sepanjang 2024 mencapai lebih 200 orang. Selama 2024 kasus DBD mengalami kenaikan 20% dibandingkan 2023.
Sepanjang tahun 2024 selama kurun waktu 11 bulan, pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) yang meninggal dunia sebanyak 11 orang.
Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Banyuwangi mengalami kenaikan signifikan. Jumlah pasien DBD di Banyuwangi mencapai 71 pasien pada April ini.
Kasus demam berdarah dengue (DBD) bisa terus ditekan di Kota Pasuruan. Tiga tahun terakhir angkanya menurun.
Demam berdarah dengue (DBD) menjangkiti 146 orang di Jombang sejak Januari 2024. Dari jumlah itu, 9 orang meninggal dunia karena virus dengue.
Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Batu meningkat cukup tajam. Data terbaru 3 pasien meninggal. Di antaranya ibu dan anak.
Seorang anak terdeteksi demam berdarah dengue (DBD) di Kota Blitar meninggal dunia. Dinkes Kota Blitar mengimbau masyarakat lebih waspada saat musim hujan.
Nyamuk Wolbachia telah teruji bisa jadi solusi pengendalian nyamuk Aedes Aegypti, pembawa DBD. Disebut pula nyamuk wolbachia mampu menekan kasus DBD.
Guru Besar FK Unair, Prof Dr dr Aryati MS SpPK(K) mengaku Wolbachia merupakan bakteri alami. Wolbachia salah satu teknologi biologis pengendalian nyamuk DB.
Jumlah pasien demam berdarah dengue (DBD) di Kota Pasuruan naik. Belum genap 3 bulan, 30 warga terjangkit DBD.