5 Keutamaan Puasa Syawal, Pahalanya Setara Puasa Setahun!

5 Keutamaan Puasa Syawal, Pahalanya Setara Puasa Setahun!

Aisyah Luthfi - detikSumut
Selasa, 01 Apr 2025 19:40 WIB
Ilustrasi doa puasa Syaban.
Foto: Freepik/Freepik
Medan -

Setelah menjalani ibadah puasa selama satu bulan penuh di bulan Ramadan, umat Islam dianjurkan untuk melanjutkan dengan puasa sunah di bulan Syawal. Puasa ini dilakukan selama enam hari, baik secara berturut-turut maupun terpisah. melansir laman NU Online, puasa Syawal dapat dimulai sejak tanggal 2 Syawal atau sehari setelah Hari Raya Idul Fitri atau sejak 1 April 2025.

Rasulullah SAW menjelaskan bahwa salah satu keutamaan puasa Syawal adalah pahalanya yang setara dengan berpuasa selama satu tahun penuh. Hal ini didasarkan pada hadis berikut:

_Ω…ΩŽΩ†Ω’ Ψ΅ΩŽΨ§Ω…ΩŽ Ψ±ΩŽΩ…ΩŽΨΆΩŽΨ§Ω†ΩŽ وَأَΨͺΩ’Ψ¨ΩŽΨΉΩŽΩ‡Ω سِΨͺΩŽΩ‘Ψ§Ω‹ مِنْ Ψ΄ΩŽΩˆΩŽΩ‘Ψ§Ω„ΩΨŒ ΩƒΩŽΨ§Ω†ΩŽ ΩƒΩŽΨ΅ΩΩŠΩŽΨ§Ω…Ω Ψ§Ω„Ψ―ΩŽΩ‘Ω‡Ω’Ψ±Ω _

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Barang siapa berpuasa Ramadan kemudian dilanjutkan dengan enam hari dari Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun." (HR. Muslim)

Keutamaan Puasa Syawal

Selain memperoleh pahala setara dengan berpuasa selama satu tahun, berikut adalah beberapa keutamaan lain dari puasa Syawal:

ADVERTISEMENT

1. Penyempurna Puasa Ramadan

Puasa sunah berfungsi sebagai penyempurna ibadah wajib, seperti halnya salat sunah rawatib yang melengkapi salat fardhu. Puasa Syawal dapat menjadi pelengkap bagi puasa Ramadan, terutama jika ada kekurangan dalam pelaksanaannya, baik disengaja maupun tidak.

2. Pahala Setara Puasa Setahun

Dalam Al-Qur'an, tepatnya dalam Surah Al-An'am ayat 160, disebutkan bahwa setiap amal ibadah akan dibalas dengan pahala sepuluh kali lipat. Berdasarkan perhitungan ini:

  • Satu bulan puasa Ramadan dikali 10 = 10 bulan.
  • Enam hari puasa Syawal dikali 10 = 2 bulan.

Dengan demikian, mereka yang menjalankan puasa Ramadan dan melanjutkan dengan puasa Syawal akan memperoleh pahala setara dengan berpuasa selama satu tahun penuh.

3. Indikasi Diterimanya Puasa Ramadan

Salah satu tanda bahwa ibadah seseorang diterima oleh Allah SWT adalah keistiqamahannya dalam menjalankan ibadah lain setelahnya. Jika seseorang melanjutkan puasanya dengan puasa Syawal, ini bisa menjadi indikasi bahwa puasanya di bulan Ramadan diterima oleh Allah SWT.

4. Wujud Rasa Syukur

Puasa Syawal juga dapat menjadi bentuk rasa syukur atas nikmat dan ampunan yang diberikan Allah SWT selama bulan Ramadan. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

_Ω…ΩŽΩ†Ω’ Ψ΅ΩŽΨ§Ω…ΩŽ Ψ±ΩŽΩ…ΩŽΨΆΩŽΨ§Ω†ΩŽ Ψ₯ΩΩŠΩ’Ω…ΩŽΨ§Ω†Ω‹Ψ§ ΩˆΩŽΨ§Ψ­Ω’ΨͺΩΨ³ΩŽΨ§Ψ¨Ω‹Ψ§ غُفِرَ Ω„ΩŽΩ‡Ω Ω…ΩŽΨ§ ΨͺΩŽΩ‚ΩŽΨ―Ω‘ΩŽΩ…ΩŽ مِنْ Ψ°ΩŽΩ†Ω’Ψ¨ΩΩ‡Ω [وفي رواية]: Ω…ΩŽΩ†Ω’ Ω‚ΩŽΨ§Ω…ΩŽ Ψ±ΩŽΩ…ΩŽΨΆΩŽΨ§Ω†ΩŽ Ψ₯ΩΩŠΩ’Ω…ΩŽΨ§Ω†Ω‹Ψ§ ΩˆΩŽΨ§Ψ­Ω’ΨͺΩΨ³ΩŽΨ§Ψ¨Ω‹Ψ§ غُفِرَ Ω„ΩŽΩ‡Ω Ω…ΩŽΨ§ ΨͺΩŽΩ‚ΩŽΨ―Ω‘ΩŽΩ…ΩŽ مِنْ Ψ°ΩŽΩ†Ω’Ψ¨ΩΩ‡Ω _

Artinya: "Siapa saja yang berpuasa Ramadan dengan dasar iman dan berharap pahala serta ridha Allah, maka dosa-dosanya yang lalu akan diampuni." (HR. Bukhari dan Muslim)

5. Membantu Menjaga Konsistensi Ibadah

Menjalankan puasa Syawal membantu seorang Muslim untuk tetap konsisten dalam beribadah. Setelah sebulan penuh berpuasa, ibadah ini menjadi latihan agar tetap terbiasa menahan diri, mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan menjaga kebiasaan baik yang telah terbentuk selama Ramadan.

Niat Puasa Syawal

Sebelum menjalankan puasa sunah Syawal, seorang Muslim dianjurkan untuk membaca niat berikut:

Ω†ΩŽΩˆΩŽΩŠΩ’Ψͺُ Ψ΅ΩŽΩˆΩ’Ω…ΩŽ غَدٍ ΨΉΩŽΩ†Ω’ أَدَاِؑ Ψ³ΩΩ†Ω‘ΩŽΨ©Ω Ψ§Ω„Ψ΄Ω‘ΩŽΩˆΩ‘ΩŽΨ§Ω„Ω لِلهِ ΨͺΩŽΨΉΩŽΨ§Ω„ΩŽΩ‰

Arab Latin: Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnatis syawwali lillahi ta'ala

Artinya: "Aku berniat puasa sunah Syawal di esok hari karena Allah SWT."

Tata Cara Puasa Syawal

Berikut adalah tata cara melaksanakan puasa sunah Syawal agar mendapatkan keutamaan yang maksimal:

  1. Membaca niat sebelum waktu Subuh.
  2. Menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga matahari terbenam.
  3. Disunahkan berbuka dengan yang manis serta berdoa ketika berbuka puasa.
  4. Dapat dilakukan berturut-turut atau terpisah selama masih dalam bulan Syawal.
  5. Mengutamakan qadha puasa Ramadan terlebih dahulu, terutama bagi yang masih memiliki utang puasa wajib.
  6. Dengan menjalankan puasa Syawal, seorang Muslim dapat terus meningkatkan ketakwaannya kepada Allah SWT serta memperoleh pahala yang melimpah. Semoga bermanfaat, ya detikers!



(afb/afb)


Hide Ads