.webp)
Pahrul Rozi perampok di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan (Sumsel) yang buron selama dua tahun akhirnya ditangkap. Pelaku ditangkap di rumah saudaranya kawasan KM 5 Kota Palembang.
"Berdasarkan informasi bahwa tersangka Pahrul Rozi berada di rumah saudaranya di kawasan Km 5, Kota Palembang. Tim Reskrim yang dipimpin kanit Reskim Ipda Hartoyo segera bergerak," kata Kapolsek Penukal Abab, AKP Dedy Kurnia, Kamis (20/2/2025).
Pelaku Pahrul Rozi kini telah diamankan di Polsek Penukal Abab bersama barang bukti berupa sepeda motor Honda BeAt yang sebelumnya telah disita dalam kasus yang melibatkan pelaku lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pelaku ini merupakan buronan sejak tahun 2023 lalu. Terlibat dalam perampokan karyawan PT. PNM (Permodalan Nasional Madani), melintasi jalan Desa Prambatan," ujarnya.
Aksi perampokan itu terjadi pada Rabu (3/5/2023) lalu. Perampokan dilakukan oleh lima orang, dua di antaranya yakni Rio Saputra dan Sastra sudah menjalani hukuman.
Kejadian berawal saat Anggia Pitaloka (23), bersama delapan rekannya yang merupakan karyawan PT. PNM melintasi jalan Desa Prambatan. Kemudian, mereka diadang oleh lima orang pelaku tak dikenal yang bersenjatakan senjata api rakitan, mandau, celurit, dan kayu.
"Para pelaku merampas dua unit sepeda motor Honda BeAt, enam unit ponsel berbagai merek, serta uang tunai sebesar Rp 15 juta. Total kerugian yang dialami korban dan teman-temannya mencapai Rp 80 juta," jelasnya.
Usai kejadian itu para pelaku kabur. Kemudian polisi melakukan penyelidikan hingga dua pelaku berhasil ditangkap dan sudah menjalani hukuman yang sudah divonis oleh pengadilan. Sementara tiga pelaku masih buron dan beberapa waktu lalu berhasil menangkap satu pelaku lagi yakni Pahrul Rozi.
"Pahrul Rozi ini hidupnya berpindah-pindah tapi masih di kawasan Sumsel. Dan menggunakan identitas palsu untuk mengelabui polisi," ujarnya.
(csb/csb)
