.webp)
Pria paruh baya bernama Rahman (48), buronan kasus pencurian bermotor (curanmor) di Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung diringkus polisi. Rahman merupakan buronan polisi yang telah beraksi mencuri empat motor di empat TKP.
"Uang hasil penjualan motor untuk kebutuhan hidup dan foya-foya oleh pelaku," ujar Kabid Humas Polda Babel AKBP Jojo Sutarjo kepada detikSumbagsel, Senin (29/5/2023).
Pelaku yang merupakan warga Pangkalpinang itu diringkus di Jalan Kejaksaan Kelurahan Kacang Pedang, Kecamatan Taman Sari tepatnya depan GOR. Ia terakhir kali beraksi di Kelurahan Keramat, Kecamatan Rangkui, Pangkalpinang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada empat TKP pencurian, 2 TKP wilayah Kace Kabupaten Bangka dan 1 TKP di Desa Tua Tunu, Pangkalpinang. Pelaku ini sudah sangat meresahkan masyarakat," tegas Kabid Humas.
Aksi kejahatan tersangka terhenti setelah korban terakhir, Valentino melapor ke polisi dan dilakukan penyelidikan. Alhasil pelaku berhasil diringkus. Setelah ditangkap, pelaku diketahui ini ternyata sudah lama diincar polisi alias buron karena terkenal sangat licin menghindari polisi.
"Pelaku melakukan aksinya seorang diri. Modusnya menyasar sepeda motor yang ditinggal oleh korban dalam keadaan tidak terkunci (kunci setang)," kata Jojo.
Lalu, pelaku mendorong sepeda motor korban dan merusak kunci sepeda motor dengan menggunakan satu obeng yang telah disiapkan. Setelah berhasil pelaku membawa motor korban untuk dijual demi foya-foya.
"Barang bukti ada yang tidak dijual satu. Digunakan untuk beraktivitas pelaku," tegasnya kembali.
Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya pelaku harus mendekam di sel jeruji besi Mapolda Bangka Belitung. Untuk barang bukti yang diamankan 4 unit sepeda motor hasil curian dengan beberapa merk.
(nkm/nkm)
