.webp)
Seorang tukang becak kayuh di Palembang, Sumatera Selatan, yang kerap dipanggil Bongkeng (60) warga Sako, ditemukan usai tewas usai mengantar penumpang. Diduga korban meninggal karena sakit.
Korban ditemukan di Jalan TP Rustam Effendi Kelurahan 17 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) I, Palembang pada, Senin (28/10/2024) sekitar pukul 09:10 WIB. Saat ini, jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.
Paman korban Warsak (64) mengatakan, sebelum kejadian sekitar pukul 08.00 sempat mengajak korban untuk ngopi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi sempat nawarin untuk ngopi dan sarapan, tapi dia cuman bilang iya-iya saja dan langsung pergi mungkin hendak narik becak (jemput penumpang)," katanya saat diwawancarai di RS Bhayangkara Palembang.
Saat dirinya masih ngopi, sambungnya, tiba-tiba ada salah satu tukang becak yang menghampirinya dan mengantarkan korban tergeletak didekat becaknya.
"Saat saya sampai di TKP ternyata korban sudah meninggal dunia, mungkin karena sakit, kalau ada riwayat penyakit korban saya tidak tahu," ujarnya.
Dari informasi yang dihimpun, korban baru saja menghantar penumpang dan memarkirkan kendaraannya (becak) di depan toko Sinar Bulan. Ketika korban turun dari becaknya, korban kejang dan terjatuh di belakang becak.
Sementara itu, saksi mata di lokasi Suhardi (42) mengatakan, korban memang sering mangkal di Jalan TP Rustam Effendi dan sekitarnya.
"Dia baru selesai antar penumpang kemudian turun, eh tiba-tiba badannya gemetaran dan jatuh terkapar," ujarnya.
Mendapati peristiwa tersebut, warga sekitar langsung menghubungi pihak kepolisian. Saat ini korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Palembang oleh pihak kepolisian.
(csb/csb)
