.webp)
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional atau Harkitnas ke-116 diselenggarakan pada Senin, 20 Mei 2024. Setiap tahunnya, perayaan Harkitnas mengusung tema yang berbeda-beda.
Seperti pada tahun 2023, tema Harkitnas adalah Semangat untuk Bangkit yang bermakna sebagai sebuah harapan untuk mempresentasikan semangat dan kekuatan bangsa untuk bangkit menuju Indonesia lebih baik.
Lalu, bagaimana dengan tahun 2024? Apakah pemerintah sudah menyiapkan tema Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei? Temukan jawabannya dalam artikel berikut ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Tema Hari Kebangkitan Nasional 2024?
Dilansir laman Kominfo, tema Hari Kebangkitan Nasional resmi dirilis melalui Pedoman Penyelenggaraan Harkitnas ke-116 Tahun 2024 dalam Surat Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor 1577/M.KOMINFO/HM.04.01/05/2024.
Tema Harkitnas 2024 adalah Bangkit untuk Indonesia Emas. Tema tersebut dipilih agar Harkitnas tahun ini dapat membawa nilai-nilai semangat dan kekuatan untuk bangkit menuju Indonesia Emas.
Makna Tema Hari Kebangkitan Nasional 2024
Pemilihan tema Harkitnas ke-116 tersebut dilandasi dengan kondisi yang terjadi saat ini. Bangsa Indonesia tengah mengalami situasi setelah pesta demokrasi yang menguras energi dan emosi. Hajat demokrasi memberikan banyak pengalaman bagi masyarakat Indonesia hingga menyentuh sisi persaudaraan.
Selama 116 tahun Indonesia telah bangkit untuk membina persatuan bangsa yang tercatat sebagai penghormatan dan penghargaan demi keutuhan bersama. Keberagaman bahasa, suku, agama hingga kebudayaan membuktikan bahwa Indonesia mampu menjaga persatuan.
Kendati begitu, saat ini Indonesia masih perlu bangkit dan bersatu dari kerenggangan perbedaan pendapat dengan memikirkan kepentingan bersama demi anak cucu bangsa kelak. Sehingga dapat menuju bangkit untuk Indonesia emas. Alasan itulah yang menjadi dasar pemilihan tema Harkitnas ke-116.
Sekilas Tentang Hari Kebangkitan Nasional
Dilansir Repository Kemendikbud, penetapan tanggal 20 Mei sebagai Hari Kebangkitan Nasional dilakukan Pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1958. Saat itu, terjadi peringatan setengah abad berdirinya Budi Utomo secara besar-besaran di Istana Merdeka.
Presiden Soekarno kala itu menyampaikan pidato mengenai arti penting kelahiran Budi Utomo pada 1908 yang dimaknai sebagai kebangkitan suatu bangsa. Kenyataan tersebut menunjukkan bahwa Budi Utomo menjadi salah satu latar belakang lahirnya Hari Kebangkitan Nasional.
Munculnya Hari Kebangkitan Nasional berhubungan erat dengan terbentuknya organisasi Budi Utomo. Kehadiran organisasi pelajar ini didirikan oleh Dr. Sutomo bersama mahasiswa STOVIA yakni Goenawan, Dr. Tjipto Mangoenkoesoemo, Soeraji, dan R.T Ario Tirtokusumo.
Pendiriannya dilakukan pada 20 Mei 1908 di Jakarta atas gagasan dari Wahidin Sudirohusodo yang ingin meningkatkan martabat rakyat dan bangsa Indonesia. Karena itu, organisasi ini mengedepankan sifat sosial, ekonomi, kebudayaan dan tidak politik.
Pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun 1952, Presiden Soekarno mengatakan bahwa berdirinya Budi Utomo menjadi satu penanda bangsa Indonesia menyadari pentingnya persatuan dan kesatuan.
Demikian informasi mengenai tema Hari Kebangkitan Nasional 2024 yang diperingati setiap tanggal 20 Mei. Selamat merayakan ya!
(dai/dai)
