Salat Idul Fitri merupakan ibadah salat yang dilakukan satu tahun sekali setelah selesai menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan. Sebagian orang yang beragama Islam sering lupa dengan niat atau bacaan salat ini, sebab ibadahnya yang dilakukan sekali dalam setahun.
Dalam praktiknya, salat Idul Fitri haruslah disertakan niat agar ibadah tersebut dapat dianggap sah. Sama seperti shalat lainnya, salat ini juga memiliki niat yang harus dikerjakan agar ibadah sunah ini dapat dianggap sah.
Berikut detikSumbagsel merangkum bacaan niat slat Idul Fitri beserta keutamaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Niat Salat Idul Fitri
Dikutip dari situs resmi NU Online, adapun niat yang dibaca ketika melaksanakan salat Idul Fitri terbagi menjadi 3 bagian. Yang pertama yaitu niat sebagai imam. Berikut ini lafal dan bacaannya:
اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا للهِ تَعَالَى
Latin: "Ushalli sunnatan li'Idil Fitri rak'atayni mustaqbilal qiblati ada'an imaman lillahi ta'ala."
Artinya: "Saya niat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah ta'ala."
Lalu, Apabila kita sebagai Makmum, maka niat yang dibaca yakni sebagai berikut:
اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى
Latin: "Ushalli sunnatan li 'Idil Fitri rak'atayni mustaqbilal qiblati ada'an ma'muman lillahi ta'ala."
Artinya: "Saya niat shalat Idul Fitri dua rakaat menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah ta'ala."
Selain itu, apabila seseorang luput salat Idul Fitri berjamaah, maka harus melakukan salat Idul Fitri dua rakaat sendirian tanpa perlu jahar dan tanpa khutbah. Adapun niat yang dapat dibaca saat salat Idul Fitri sendirian yakni:
اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Latin: "Ushalli sunnatan li'Idil Fitri rak'atayni mustaqbilal qiblati ada'an lillahi ta'ala."
Baca juga: Doa Setelah Salat Idul Fitri |
Keutamaan Salat Idul Fitri
Salat 'Idain atau salat Idul Fitri mempunyai beberapa keutaman yang dapat dirasakan bagi orang yang melaksanakannya. Dikutip dari Buku Ternyata Shalat dan Puasa Sunah Dapat Mempercepat Kesuksesan oleh Ceceng Salamudin, M.Ag., Beberapa keutamaan dari salat Idul Fitri adalah sebagai berikut.
1. Membangun Persaudaraan Sesama Umat Islam
Salat ini dianjurkan untuk dikerjakan secara berjamaah yang bertujuan untuk membangun persaudaraan umat Islam agar menjadi lebih luas. Anjuran lain juga ditujukan untuk perempuan-perempuan yang haid dan anak-anak untuk hadir di sekitar tempat salat merupakan wujud dari silaturahmi yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Sebagaimana tercatat dalam surah Al Hujurat ayat 10 yang berbunyi:
إِنَّمَا ٱلْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا۟ بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
Artinya: "Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat."
Selain itu, kehadiran orang-orang dengan tujuan yang sama yaitu menjalin silaturahmi antar sesama juga menunjukkan bahwa kekuatan Islam merupakan kesatuan yang menjunjung tinggi peraudaraan, kekeluargaan, dan keharmonisan. Hal inilah yang menjadi keutamaan dari ibadah Idul Fitri ini.
2. Menyempurnakan Pahala Puasa Ramadan
Bagi orang yang telah melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan, tentu kurang sempurna ibadah puasanya apabila tidak melaksanakan salat Idul Fitri. Karena Idul Fitri merupakan tanda syukur kita kepada Allah SWT atas selesainya ibadah puasa yang sudah kita kerjakan.
Selain itu, Idul Fitri juga merupakan bentuk takwa kita kepada Allah SWT yang telah memberikan kekuatan kepada kita untuk menjalankan ibadah puasa selama 1 bulan penuh.
Itulah tadi niat shalat Idul Fitri yang bisa detikers amalkan saat melaksanakannya. Semoga bermanfaat ya.
Artikel ini ditulis oleh Achmad Rizqi Setiawan, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(csb/csb)