Prestasi PSS Anjlok, Bupati Sleman Harda Kiswaya Sentil Manajemen

Liga 1

Prestasi PSS Anjlok, Bupati Sleman Harda Kiswaya Sentil Manajemen

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Rabu, 12 Mar 2025 15:09 WIB
Bupati Sleman Harda Kiswaya saat ditemui wartawan di kantor bupati, Jumat (28/2/2025).
Bupati Sleman Harda Kiswaya, Jumat (28/2/2025). Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja
Sleman -

Prestasi PSS Sleman makin menurun jelang akhir Liga 1 2024/2025, di mana mereka saat ini dibayang-bayangi zona degradasi. Bupati Sleman, Harda Kiswaya turun tangan meminta bertemu dengan manajemen PSS.

Diketahui, dalam sembilan laga di putaran kedua, PSS hanya mampu meraih satu kemenangan, satu imbang, dan tujuh kekalahan. Super Elja pun berada di peringkat 17 dengan 22 poin.

Terbaru, PSS dikalahkan Persis Solo dengan skor telak 1-4 pada laga yang digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (11/3) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bakal Bertemu Manajemen

Harda awalnya mengaku prihatin dengan prestasi PSS yang makin melorot. Dia mengaku bakal menemui Direktur Utama PSS, Gusti Randa, untuk membahas persoalan ini,

"Suporter itu prihatin dengan prestasi PSS. Saya selaku bapake wong Sleman juga lebih prihatin kalau sampai degradasi amat disayangkan," ujar Harda kepada wartawan, Rabu (12/1/2024).

ADVERTISEMENT

"Alhamdulillah kemarin sudah disambungkan ke Gusti Randa, tadi malam bisa nyambung ke Gusti Randa. Alhamdulillah saya diberi waktu besok pagi jam 10 audiensi ke manajemen di Jakarta," ungkapnya.

Hasto menuturkan, pertemuannya dengan Gusti besok membahas prestasi PSS. Harapannya, ada langkah untuk menyelamatkan PSS dari degradasi.

"Ditekankan piye carane PSS nggak degradasi. Semoga masih ada peluang, masih ada Tuhan," jelas Harda.

Harda turut mengungkapkan, sebelumnya dia meminta bertemu dengan manajemen. Namun, dari pihak manajemen diakuinya sulit ditemui.

"Saya sudah berusaha dengan prestasi PSS saya ketemu dengan manajemen, tapi susah sekali, saya belum bisa diterima," kata Harda.

"Prestasi seperti ini dan tadi malam itu puncak kekecewaan teman-teman suporter, saya paham dan saya berusaha bagaimana malam itu bisa ketemu dengan manajemen," ujarnya.

Sentil Manajemen

Yang terpenting saat ini menurut Harda, adalah bagaimana menyelamatkan PSS dari degradasi. Sebab, menurutnya, PSS merupakan wajah dan tim yang merepresentasikan Sleman di kancah nasional.

"Pemkab secara psikologis karena awalnya membawa PSS ke jajaran Liga 1 dan ganti regulasi sekarang peran itu diganti swasta. Perannya ya ini membawa nama Sleman. Harus dipertahankan karena ini perjuangan masyarakat Sleman beberapa waktu lalu," kata dia.

"Sekarang dimiliki swasta jadi mohon dong o kalau PSS lahir dari keringat masyarakat Sleman, kebanggaan Sleman jadi mohon serius," pungkas Harda.




(rih/apl)

Hide Ads