PSS Sleman Catat Rekor Kekalahan Terbanyak

Liga 1 2024/2025

PSS Sleman Catat Rekor Kekalahan Terbanyak

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Selasa, 25 Feb 2025 21:48 WIB
Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra.
Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra. Foto: Dok PSS Sleman
Sleman -

PSS Sleman menjadi tim yang mencatatkan kekalahan terbanyak di Liga 1 2024/2025. Pelatih PSS, Pieter Huistra yakin mampu membawa PSS bangkit di 10 sisa laga musim ini.

Tak hanya mencatatkan lima kekalahan beruntun, PSS menjadi tim dengan kekalahan terbanyak yakni 14 kekalahan dari 24 pertandingan. Terbaru, mereka ditekuk Malut United dengan skor 0-1.

Posisi PSS pun makin terancam di peringkat 17 klasemen dengan 19 poin. Jika tak segera berbenah, tim kebanggaan Sleman itu berpotensi degradasi dari kasta teratas sepakbola Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu upaya yang telah dilakukan PSS untuk selamat dari degradasi adalah melakukan pergantian pelatih kepala. Yakni Pieter Huistra, pelatih sarat pengalaman di Indonesia, yang menggantikan Mazola Junior.

Pelatih yang pernah menjabat sebagai direktur teknik Timnas Indonesia itu mengatakan, PSS bisa berkembang lagi. Dia yakin PSS bisa bangkit di sisa laga.

ADVERTISEMENT

"PSS punya suporter yang bagus dengan antusias tinggi. Saya pikir ini waktu yang tepat tim berkembang baik. Inilah waktunya," jelas Huistra kepada wartawan, Selasa (25/2/2024).

Optimisme Huistra juga tak lepas dari ambisi besar yang dimiliki oleh manajemen PSS. Di mana pada musim ini, manajemen PSS berambisi untuk finis di posisi 10 besar klasemen.

"Saya senang dengan ambisi tersebut. Saya juga tidak akan datang kalau manajemen tidak ada ambisi tersebut," tegasnya.

Lebih lanjut, Huistra mengaku tertantang untuk membawa PSS keluar dari zona merah. Dia meminta penggemar untuk bersabar meski di laga debutnya dia mencatatkan kekalahan dari Malut United.

"Saya berbicara dengan manajemen juga bagaimana melihat tahun berikutnya dan bagaimana klub ini bisa berkembang. Jadi kami pelan-pelan mengaplikasikannya. Jika kami percaya, maka pelan-pelan bisa meraih hasil tersebut," pungkas Huistra.




(ahr/apl)

Hide Ads