Timnas Indonesia akan meladeni Timnas Bahrain di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas pun patut mewaspadai dua sayap Bahrain yaitu Ali Madan dan Mohamed Marhoon. Kedua sayap Bahrain itu kerap jadi andalan di lini serang Bahrain.
Dilansir detikSepakbola, Selasa (8/10/2024) laga antara Bahrain vs Timnas akan tersaji di Bahrain National Stadium, Riffa, Kamis (10/10). Tim Garuda memburu kemenangan perdana di Grup C.
Seperti diketahui, Indonesia mengawali kiprah di Grup C dengan meraih dua hasil imbang. Mereka menahan Arab Saudi 1-1 dan seri dengan Australia 0-0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini tim Merah Putih berada di urutan keempat dengan dua poin. Indonesia tertinggal satu angka dari Bahrain yang ada di posisi ketiga.
Sementara, Bahrain mendapatkan tiga angka usai menang di kandang Australia 1-0. Meski pada laga kedua, mereka dibantai Jepang 0-5.
Untuk mampu meraih hasil maksimal di Riffa, Indonesia wajib mewaspadai sayap Bahrain. Bahrain mengandalkan dua pemain sayapnya, Ali Madan dan Mohamed Marhoon di bawah asuhan Dragan Talajic.
Selama ini, Madan dan Marhoon selalu dimainkan Talajic sebagai starter dalam dua laga awal di Grup C. Marhoon mengisi sisi kiri dan Madan jadi andalan di kanan.
Performa keduanya terbilang konsisten di Timnas Bahrain. Madan telah bikin 11 gol dalam 74 penampilan sedangkan Marhoon mampu mencatatkan 12 gol dari 49 penampilan saat berseragam Dilmun. Pada level klub, keduanya juga punya pengalaman yang sangat baik.
Madan saat ini bermain untuk klub lokal Bahrain Riffa SC. Meski begitu, ia punya pengalaman cukup baik berlaga di Liga Uni Emirat Arab (UEA) dengan sempat membela Al Orooba dan Ajman Club. Ia total bikin 18 gol dan 14 assist di Liga UEA bersama dua klub tersebut.
Sementara, Marhoon saat ini bermain di luar Bahrain bersama juara Liga Kuwait, Kuwait SC. Sayap 25 tahun ini pernah merasakan bermain di Eropa bersama klub Republik Ceko, Bohemians Prague 1905.
(apl/ahr)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Kembali Aksi Saweran Koin Bela Hasto-Bawa ke Jakarta Saat Sidang
PDIP Bawa Koin 'Bumi Mataram' ke Sidang Hasto: Kasus Receh, Bismillah Bebas