Penyerang muda PSS Sleman, Saddam Emiruddin Gaffar tampaknya masih kesulitan mendapat menit bermain usai pulih dari cedera panjang. Pelatih PSS, Risto Vidakovic mengungkapkan alasan jarang memainkan Saddam.
Diketahui, Saddam sempat dibekap cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) di lutut kirinya. Alhasil, mantan penyerang Timnas Indonesia U-19 itu harus menepi sejak musim 2021/2022.
Kini, kondisi Saddam berangsur pulih. Bersama PSS, ia sudah mencatatkan dua penampilan di Liga 1 2023/2024 meski berangkat dari bangku cadangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemain berusia 22 tahun itu tampil di laga kontra PSM Makassar dan Borneo FC, beberapa waktu lalu. Ia tercatat mengoleksi 38 menit bermain saja.
Penampilan Saddam bersama PSS tentu dirindukan oleh penggemar. Sebab, dua striker Super Elang Jawa, Hokky Caraka dan Ajak Riak cukup kesulitan membuka keran gol dalam beberapa laga terakhir.
Risto Vidakovic pun mengungkapkan alasannya jarang memberi kesempatan Saddam bermain. Menurutnya, kondisi fisik Saddam memang belum optimal.
"Kalau Saddam, dia memang lama sekali tidak main dan kondisi fisiknya masih belum optimal karena ini masih awal-awal dia pulih dari cedera," kata Risto kepada detikJogja, Sabtu (6/4/2024).
Meski begitu, Risto tetap akan memberikan kesempatan Saddam untuk tampil. Hanya saja, ia tak bisa memberi banyak menit bermain untuk Saddam.
"Jadi saya pasti beri dia menit bermain tapi mungkin tidak sebanyak itu, tergantung situasi pertandingan," sambungnya.
Sebab, PSS harus berjuang untuk selamat dari zona degradasi dalam empat sisa laga di musim ini. Risto akan menurunkan pemain yang paling siap saja untuk tampil.
"Kami masih punya banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kita juga berjuang untuk keluar dari zona degradasi, itu tujuan utama kami," pungkas Risto.
(rih/rih)
Komentar Terbanyak
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa