'Gagak Rimang', Lucky Draw Kustomfest 2023 yang Terinspirasi Arya Penangsang

'Gagak Rimang', Lucky Draw Kustomfest 2023 yang Terinspirasi Arya Penangsang

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Sabtu, 07 Okt 2023 16:16 WIB
Kostumfest 2023
Kostumfest 2023. Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng.
Jogja -

Kustomfest kembali hadir akhir pekan ini di Jogja Expo Center (JEC), Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul. Kali ini Kustomfest kembali menghadirkan lucky draw berupa satu unit mobil yang diberi nama 'Gagak Rimang'.

Direktur Kustomfest, Lulut Wahyudi menjelaskan untuk Lucky Draw kali ini Kustomfest mempersembahkan satu unit mobil pikap flat deck khas working class anak custom dengan nama 'Gagak Rimang'. Menurutnya, Gagak Rimang merupakan mobil yang simpel, berkarakter, tapi terlihat gahar.

"Nama ini diambil dari cerita legenda Arya Penangsang yang memiliki kuda hitam untuk berkeliling memeriksa daerah kekuasaannya. Kuda tersebut digambarkan sebagai kuda yang
gagah dan memiliki bulu hitam mulus laksana burung gagak," katanya kepada wartawan di JEC, Bantul, Sabtu (7/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sehingga nama Gagak Rimang yang dipilih karena mewakili semangat kerja keras yang sama-sama dipancarkan dari lucky draw kali ini," lanjut Lulut.

Kostumfest 2023Kostumfest 2023 Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng

ADVERTISEMENT

Terkait teknis Gagak Rimang, Lulut mengaku mengambil basis sebuah mobil sedan legendaris. Selanjutnya bodi belakangnya dipotong menjadi model pikap flat deck yang melambangkan kebebasan dan multifungsi.

"Banyak yang tanya custom di mana pikapnya? Ini bukan pikap, tapi sedan yang kita potong separuh sehingga jadi pikap. Mungkin karena kita mengerjakannya terlalu rapi sehingga dikira pikap bawaan pabrik," ucapnya.

Untuk jenis sedannya, Lulut enggan menyebutkan merek. "Mobil sedan enam silinder 2.600 cc tahun 1982. Jadi kalau disebut pun, mereknya, tipenya, sudah tidak diproduksi lagi," ujarnya.

Pemilihan konsep mobil custom pikap flat deck ini merupakan bentuk representatif dari anak kustom yang harus menjadi pekerja keras dalam membuat sebuah karya terbaik. Dalam artian, bukan sekadar karya, namun harus punya karakter tersendiri dan memperhatikan aspek fungsinya, seperti untuk mengangkut motor custom ataupun sepeda low rider.

"Kenapa sampai segitunya, karena saya ingin buat sebuah lucky draw yang berbeda. Saya ingin pengunjung yang beruntung mendapatkan lucky draw membawa satu unit pikap yang lebih nyaman daripada pikap yang baru keluar dari pabrik. Karena suspensinya kita tune sangat nyaman buat ukuran pikap dan untuk interiornya bernuansa tahun 80-an," katanya.

Kostumfest 2023Kostumfest 2023 Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng

Baca selengkapnya di halaman berikutnya....

Dalam proses penggarapannya, Lulut mengaku mengajak para pelaku UMKM di bidang otomotif yang memiliki spesialisasi di bidangnya mulai dari bengkel cat, mesin, interior serta bagian lainnya. Menurutnya, kolaborasi ini sebagai upaya mewujudkan sebuah karya yang dibuat dengan mengajak tangan-tangan terampil dengan keahlian masing-masing.

"Dan yang spesial tahun ini lucky drawnya adalah project collaboration Retro Classic Cycles, ini pertama kali kita project collaboration. Karena kita sadar sudah 12 tahun dan bengkel saya juga sudah menua sementara tidak pernah ada regenerasi," ucapnya.

"Waktu saya putuskan lucky draw satu unit mobil itu membutuhkan energi yang besar sehingga kita melibatkan UMKM, bengkel dan workshop yang ada di Jogja. Sehingga pengerjaan Gagak Rimang ini terbilang tidak memakan waktu lama," imbuh Lulut.

Lulut menambahkan, lucky draw akan diundi di pengujung acara yakni besok, Minggu (8/10). Sehingga pengunjung masih bisa mengadu keberuntungan dengan membeli tiket masuk Kustomfest.

"Hadiah ini kami siapkan untuk penonton setia Kustomfest yang datang dengan membeli tiket masuk seharga Rp 100 ribu dan diundi hari Minggu," katanya.

Kostumfest 2023Direktur Kustomfest Lulut Wahyudi saat memberikan keterangan. Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng
Halaman 2 dari 2
(apl/dil)

Hide Ads