Intip Perbandingan Gaya Hidup Mahasiswa Kos Murah-Mahal di Jogja

Intip Perbandingan Gaya Hidup Mahasiswa Kos Murah-Mahal di Jogja

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Kamis, 13 Feb 2025 21:26 WIB
Salah satu kos eksklusif di daerah Condongcatur, Depok, Sleman, Kamis (13/2/2025).
Salah satu kos eksklusif di daerah Condongcatur, Depok, Sleman, DIY, Kamis (13/2/2025). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja
Sleman -

Julukan Kota Pelajar begitu melekat pada Jogja yang memiliki banyak kampus bergengsi dengan mahasiswa yang datang dari seluruh penjuru Indonesia. Maka itu, kos-kosan di Jogja pun menjamur dengan berbagai rentang harga.

Tingginya biaya hidup mahasiswa tak lepas dari menyewa kos-kosan bagi mahasiswa perantau. Di Jogja sendiri tak sulit untuk menemukan kos-kosan dengan berbagai fasilitas sesuai kebutuhan.

Kos yang banyak diburu mayoritas mahasiswa Jogja berada di range harga di bawah Rp 1 juta. Salah satunya, Kos Warung Kenari di daerah Caturtunggal, Depok, Sleman, DIY. Pemilik kos tersebut, Samiyono mengungkapkan mayoritas penghuni kos adalah mahasiswa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rata-rata yang ngekos memang mahasiswa, terus ada satu pekerja. Kita biasanya penuh ada 14 kamar. Tapi karena kemarin wisuda ada yang keluar jadi ada empat kamar kosong," ujar Samiyono saat ditemui detikJogja di lokasi, Kamis (13/2/2025).

Kamar salah satu kos di daerah Caturtunggal, Depok, Sleman, Kamis (13/2/2025).Kamar salah satu kos di daerah Caturtunggal, Depok, Sleman, DIY, Kamis (13/2/2025). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja

Samiyono menambahkan, harga sewa yang ditawarkan yakni Rp 700.000 per bulan. Fasilitas yang ditawarkan juga mencakup isian kasur, lemari, dan kamar mandi luar.

ADVERTISEMENT

"Kamar mandi luar kita di harga Rp 700.000. Kita berdiri dari 2016 dan harganya berubah-ubah karena mengikuti lingkungan di sini yang juga banyak kosnya," jelasnya.

Salah satu penghuni kos, Udin (22) mahasiswa salah satu perguruan tinggi asal Purwokerto mengatakan, alasannya memilih kos ini karena sesuai dengan budget dari orang tua.

"Kalau saya memang cari yang di harga di bawah Rp 1 juta karena menyesuaikan budget juga. Soalnya menyesuaikan kebutuhan juga," ungkapnya.

"Saya juga jarang di kos karena banyak kegiatan kampus. Jadi paling kalau di kos buat tidur sama istirahat aja," sambungnya.

Sebagai pembanding, salah satu kos eksklusif yakni Kos Dzawani di Condongcatur, Depok, Sleman juga tak sepi penyewa. Sang pemilik, Dr. Wahyu Triasmara menyebut rata-rata penyewa merupakan mahasiswa dari luar Pulau Jawa dan Jabodetabek.

"Kita total ada 8 titik kos di Jogja dan mayoritas memang mahasiswa dari luar Jawa dan Jabodetabek. Range harga kita di Rp 1,5-2,5 juta per bulan," ungkap Wahyu saat ditemui di lokasi.

Salah satu kos eksklusif di daerah Condongcatur, Depok, Sleman, Kamis (13/2/2025).Salah satu kos eksklusif di daerah Condongcatur, Depok, Sleman, DIY, Kamis (13/2/2025). Foto: Serly Putri Jumbadi/detikJogja

Dengan harga yang relatif tinggi, fasilitas di Kos Dzawani terbilang memadai seperti kamar mandi dalam, kasur, tv, lemari, tempat gym, dan kolam renang.

"Kalau dibilang range harganya cukup mahal tapi kita selalu penuh penghuninya. Karena sasaran kita memang penyewa dengan tingkat ekonomi atas yang butuh kenyamanan di kos," jelasnya.

Salah satu penghuni kos, Tasya mahasiswa perguruan tinggi swasta di Jogja asal Malang mengungkapkan alasannya tinggal di kos yang cukup mahal setara dengan UMR Jogja.

"Alasannya tentu karena nyaman ya, karena kalau tinggal tapi nggak nyaman ya susah," ujar Tasya.

"Karena kos itu tempat tinggal buat istirahat. Kalau tempat tinggalnya nyaman kita bisa lebih produktif," pungkasnya.




(rih/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads