Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang memiliki dua musim dalam setahun, yaitu musim hujan dan musim kemarau. Musim sendiri adalah fenomena di atmosfer yang terjadi dalam waktu tertentu.
Peralihan dari musim hujan ke musim kemarau dan sebaliknya disebut pancaroba. Pada kondisi tersebut cuaca dan kondisi alam menjadi tidak menentu.
Kira-kira bagaimana ciri-ciri kedua musim di Indonesia? Berikut penjelasannya beserta perkiraan waktu tibanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2 Jenis Musim di Indonesia
1. Musim Hujan
Musim hujan adalah periode ketika terjadi peningkatan curah hujan di suatu wilayah. Biasanya, musim hujan di Indonesia terjadi pada bulan Oktober hingga bulan Maret.
Ini bertepatan dengan adanya angin muson barat yang berhembus dari benua Asia ke benua Australia, melewati Laut China Selatan dan Samudra Hindia sehingga membawa banyak uap air yang menyebabkan turunnya hujan di Indonesia, dikutip dari laman an-nur.ac.id.
Ciri-ciri musim hujan yaitu:
- Adanya peningkatan curah hujan dengan pola yang tetap dalam kurun waktu tertentu.
- Angin menjadi lebih kencang dan sering terjadi cuaca mendung.
- Suhu menjadi lebih panas karena adanya awan tebal.
- Tingkat kesuburan tanah meningkat.
- Terjadi hujan deras yang sering diikuti petir.
2. Musim Kemarau
Musim kemarau adalah periode ketika terjadi penurunan curah hujan di suatu wilayah. Musim kemarau biasanya terjadi di Indonesia pada bulan April hingga bulan September.
Ini bertepatan dengan berhembusnya angin muson timur dari benua Australia ke benua Asia, melewati Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Angin ini membawa sedikit uap air sehingga Indonesia mengalami kemarau.
Ciri-ciri musim kemarau yaitu:
- Adanya penurunan curah hujan dengan pola yang tidak menentu dalam kurun waktu tertentu.
- Cuaca cerah dengan angin yang tidak terlalu kencang.
- Awan tipis menyebabkan suhu menjadi lebih dingin.
- Tingkat kesuburan tanah menurun.
- Jarang turun hujan dan disertai kabut.
Tips Menghadapi Musim Hujan
Dikutip dari laman kemkes.go.id, berikut tips persiapan saat menghadapi musim hujan:
- Selalu sedia payung atau jas hujan.
- Memakai pakaian hangat atau jaket.
- Menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan berolahraga secara rutin.
- Menutup tempat penampungan air.
- Pastikan kendaraan dalam kondisi yang baik.
- Lakukan kerja bakti untuk membersihkan selokan dan parit sehingga dapat mengurangi potensi banjir akibat saluran air yang tersumbat.
Tips Menghadapi Musim Kemarau
- Menjaga sumber mata air.
- Menggunakan air dengan bijak sesuai dengan kebutuhan.
- Cukupi kebutuhan air dalam tubuh.
- Cukupi nutrisi vitamin tubuh.
- Menggunakan pakaian yang ringan seperti bahan katun.
Perkiraan Musim Kemarau Tahun 2024
Waktu terjadinya musim hujan dan musim kemarau di Indonesia dapat berbeda-beda setiap tahunnya. Dikutip dari laman bmkg.go.id, prediksi musim kemarau di tahun 2024 akan mundur di sebagian besar wilayah Indonesia. Puncak kemarau 2024 diprediksikan terjadi di bulan Juli dan Agustus 2024 mendatang.
Wilayah yang diprediksi kemaraunya akan mundur yaitu di sebagian Sumatera Utara, sebagian Riau, Lampung, Banten, NTB, sebagian NTT, sebagian Sulawesi Tenggara, sebagian Sulawesi Barat, sebagian Sulawesi Tengah, Gorontalo, sebagian Sulawesi Tengah, dan sebagian Maluku.
Adapun wilayah yang diprediksi mengalami sifat musim kemarau di bawah normal yaitu di sebagian kecil Aceh, sebagian kecil Sumatra Utara, sebagian kecil Riau, sebagian Kepulauan Bangka belitung, sebagian Jawa Timur, sebagian Kalimantan Barat, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tenggara, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian NTT, Maluku Utara, sebagian Papua Barat, sebagian Papua Tengah dan sebagian Papua Selatan.
Sedangkan, wilayah yang diprediksi mengalami sifat musim kemarau di atas normal yaitu sebagian kecil pesisir selatan Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatra Selatan, Lampung, sebagian besar Pulau Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian Kalimantan Barat, sebagian Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Selatan, sebagian Kalimantan Timur, sebagian kecil Kalimantan Utara, bagian selatan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, bagian utara dari Gorontalo dan Sulawesi Utara, sebagian Maluku, sebagian Papua Barat dan sebagian besar Papua Selatan.
Nah, itulah penjelasan seputar jenis musim di Indonesia dan perkiraan waktunya. Semoga bermanfaat ya, detikers!
Artikel ini ditulis oleh Duhita Diptyarani Tsabita peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(ams/apl)
Komentar Terbanyak
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu
Tiba di Reuni Fakultas Kehutanan, Jokowi Disambut Sekretaris UGM