Respons Trah Diponegoro soal Keris Naga Siluman Bakal Dipulangkan dari Belanda

Respons Trah Diponegoro soal Keris Naga Siluman Bakal Dipulangkan dari Belanda

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Kamis, 02 Okt 2025 16:05 WIB
Naga Siluman di Keris Kiai Naga Siluman milik Pangeran Diponegoro. (Dok pribadi sejarawan Sri Margana)
Foto: Naga Siluman di Keris Kiai Naga Siluman milik Pangeran Diponegoro. (Dok pribadi sejarawan Sri Margana)
Bantul -

Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menyebut keris Naga Siluman milik Diponegoro yang masih berada di Belanda bakal dipulangkan ke Indonesia. Begini respons Keturunan ke-6 Pangeran Diponegoro, Rahadi Saptata Abra, mengenai hal itu.

Abra mengatakan, pihaknya telah sering mendapatkan informasi secara informal terkait rencana pengembalian keris Pangeran Diponegoro dari Belanda.

"Ya kami dari keluarga sih kalau memang itu benar-benar peninggalan Pangeran Diponegoro sangat menyambut baik ya kepulangan itu," kata dia saat dihubungi detikJogja, Kamis (2/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Paguyuban Trah Pangeran Diponegoro (Patrapadi) itu juga berpesan agar pemerintah Indonesia kelak memelihara keris itu dengan baik.

"Dan kalau sisi kami, kalau sudah dipulangkan negara supaya dipelihara negara dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai dipindah ke sini malah jadi tidak karuan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Abra berharap agar keris itu nantinya bisa disaksikan oleh generasi penerus bangsa.

"Dan bisa dilihat oleh anak cucu kita bahwa ini dulu adalah peninggalan-peninggalan dari Pangeran Diponegoro dan pahlawan lainnya," ucapnya.

Penjelasan Fadli Zon

Diberitakan sebelumnya, Fadli Zon mengungkap keris tersebut bersama artefak lainnya bakal dipulangkan ke Indonesia.

"Kita dengan menerima artefak-artefak penting, fosil, dan kita juga terus melakukan repatriasi benda-benda bersejarah kita, termasuk keris-keris dari tokoh-tokoh pahlawan nasional kita, ada keris Teuku Umar nanti yang rencananya akan kembali, keris dari Diponegoro yang Naga Siluman masih ada di sana," ujar Fadli Zon kepada wartawan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025), dikutip dari detikNews.

"Kemudian, keris Sultan... keris Sultan Madura, dan banyak lagi keris-keris bersejarah, dan juga perangkat yang waktu itu disita oleh Belanda di dalam sejumlah peperangan, itu akan kita minta kembali sudah ada daftarnya yang sudah dibicarakan memang ada provenance research," imbuhnya.

Fadli Zon menjelaskan, pemulangan sejumlah benda bersejarah tersebut akan dilakukan secara bertahap. Usai dipulangkan, dia menyebut benda-benda tersebut bakal dipajang di Museum Nasional Indonesia.

"Rencananya akan kita ekshibit di Museum Nasional," kata Fadli Zon kepada wartawan di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Rabu (1/10/2025).




(dil/alg)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads